Resmi Pleno KPU, Prabowo-Gibran Menang Di Praha

Kamis, 29 Februari 2024 | 06:46 WIB
Resmi Pleno KPU, Prabowo-Gibran Menang Di Praha
Prabowo-Gibran (Instagram/gibran_rakabuming)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) melaksanakan rapat pleno terbuka rekapitulasi penghitungan perolehan suara Pemilu 2024 yang diawali dengan suara di luar negeri.

Salah satu Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) yang membacakan hasil rekapitulasi suara ialah PPLN Praha, Republik Ceko.

Hasilnya, PPLN Praha menyebutkan pada Pilpres 2024, suara terbanyak diraih pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Prabowo-Gibran mendapatkan total suara sebanyak 185 suara di wilayah kerja PPLN Praha. Kemudian, pasangan nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD mendapatkan suara 112.

Baca Juga: Rekapitulasi Suara Pemilu 2024: Partai Buruh Raup Suara Terbanyak Di Athena

Pasangan calon nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar mendapatkan suara terendah di wilayah kerja PPLN Praha, yaitu 63 suara.

Adapun jumlah surat suara sah untuk Pilpres di PPLN Praha sebanyak 360 sementara suara tidak sah ada 9. Totalnya sebanyak 369 suara.

Sekadar informasi, jumlah daftar pemilih tetap (DPT) di PPLN Praha sebanyak 383 orang yang terdiri dari 201 laki-laki dan 182 perempuan. Namun, jumlah pemilih yang menggunakan hak pilihnya sebanyak 369.

Hasil rekapitulasi penghitungan suara di wilayah kerja PPLN Praha kemudian diterima oleh KPU dan peserta rapat pleno terbuka ini.

"Demikian tadi pembacaan rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara untuk pemilu presiden dan pemilu DPR RI daerah pemilihan Jakarta II yang berasal dari PPLN Praha, Republik Ceko dinyatakan disahkan," kata Anggota KPU Idham Holik diikuti dengan ketukan palu sebanyak dua kali di ruang sidang utama KPU, Jakarta Pusat, Rabu (28/2/2024).

Baca Juga: Ganjar Tegas Tolak Masuk Kabinet: Menjadi Capres Bukan Sedang Cari Pekerjaan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI