Suara.com - Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran tidak risau dengan rencana pertemuan Jusuf Kalla dan Megawati Soekarnoputri, menyusul peluang kerja sama antara kubu paslon 01 dan paslon 03.
Menurit Wakil Komandan Bravo TKN Prabowo-Gibran, Cheryl Tanzil, pertemuan JK dan Megawati merupakan pertemuan yang wajar. TKN sama sekali tidak khawatir, ihwal peluang bergabung 01 dan 03 lewat pertemuan keduanya.
"Tentunya tidak khawatir. Silaturahmi politik kan biasa," kata Cheryl dihubungi, Kamis (22/2/2024).
Cheryl menegaskan pihak Prabowo-Gibran saat ini dalam posisi terbuka kepada semua pihak. Prabowo-Gibran juga ingin merangkul pihak yang memiliki kesamaan visi dan misi.
Baca Juga: Bersatunya Kubu 01 dan 03 Bukan Sekedar Omon-omon, JK dan Megawati Segera Bertemu!
"Saat ini TKN juga membuka pintu seluas-luasnya untuk silaturahmi dengan berbagai pihak. Tentunya jika punya visi misi yang sama dengan kami, akan kami rangkul," kata Cheryl.
Pertemuan Mega-JK
Sebelumnya, Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla atau JK akan mengadakan pertemuan dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri dalam waktu dekat.
Sumber Suara.com di internal Timnas Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) membenarkan tentang adanya rencana pertemuan itu.
Pertemuan JK dan Mega rencananya membahas tentang peluang kerja sama antara kubu 01 AMIN dengan kubu 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Baca Juga: Viral, Puluhan Surat Suara Prabowo-Gibran di Boyolali Rusak Gegara Kuku
"Saya dapat kabarnya (JK bertemu Mega) hanya Anies Baswedan berpesan langsung ke saya, jangan bilang ke orang lain," ujar sumber Suara.com lewat pesan singkat, Kamis.
Pertemuan tersebut awalnya dihelat pada Senin (19/2/2024). Namun belakangan pertemuan JK dan Mega batal dilakukan.
"Pertemuannya harusnya Senin Sore yang lalu, tapi memang sangat tertutup," kata sumber tersebut.
Oleh sebab itu, pertemuan antara JK dan Mega akan segera dilaksanakan dekat-dekat ini.
"Kelihatannya mencari waktu yang tepat," ucap sumber Suara.com.
Dalam kontestasi di Pilpres 2024, JK diketahui mendukung pasangan AMIN. Sementara Megawati menjagokan pasangan Ganjar-Mahfud.