Gegara Beda Frekuensi dengan Prabowo, TKN Sebut Peluang Sri Mulyani Gabung Kabinet Sangat Kecil

Selasa, 20 Februari 2024 | 12:32 WIB
Gegara Beda Frekuensi dengan Prabowo, TKN Sebut Peluang Sri Mulyani Gabung Kabinet Sangat Kecil
Calon Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto menunggu antrian saat menggunakan hak pilihnya di TPS 033, Kampung Curug, Desa Bojong Koneng, Babakan Madang, Bogor, Jawa Barat, Rabu (14/2/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Anggota Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Drajad Wibowo mengungkapkan ada perbedaan frekuensi antara Prabowo Subianto dengan Sri Mulyani.

Hal itu diungkap Drajad menanggapi kabar pemerintahan Prabowo-Gibran tidak akan melibatkan Sri Mulyani atau mengajak Sri Mulyani kembali menjadi Menteri Keuangan.

Baca Juga:

Sekeluarga Diprediksi Gagal Nyaleg, Ketum Perindo Hary Tanoe Lengser Jadi Orang Terkaya di Indonesia?

Titiek Soeharto Bakal Gigit Jari? Prabowo Ternyata Punya Nama Lain untuk Jadi Ibu Negara

1 Pendukung Ganjar Pranowo Masuk Rumah Sakit Terkena Gangguan Jiwa

Mengenai kabinet, diajak atau tidak diajaknya Sri Mulyani, Drajad menegaskan hal itu menjadi wewenang Prabowo nanti sebagai presiden terpilih.

"Itu kewenangan pak Prabowo setelah dilantik nanti," kata Drajad kepada wartawan, Selasa (20/2/2024).

Meski begitu, ia berkeyakinan masuknya Ani sapaan akrab Sri Mulyani ke kabinet sangat kecil. Sebabnya ada perbedaan frekuensi antara Prabowo dan Ani.

Baca Juga: Gak Cuma Raffi Ahmad yang Disuruh Minggir, Menteri Bahlil Lahadalia Pernah Didorong Mayor Teddy Saat Prabowo Kampanye

"Yang saya tahu, beliau beda frekuensi dengan Mba Ani. Jadi secara logika, peluangnya sangat kecil," kata Drajad.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI