Suara.com - Unggulnya pasangan calon Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di hitung cepat Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, mencuri perhatian sejumlah kepala negara.
Hal itu disanpaikan oleh Komandan Tim Komunikasi kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Budisatrio Djiwandono pada awak media pada Kamis (15/2/2024).
Menurut dia, setelah unggul sementara di hitung cepat, capres Prabowo telah mendapatkan ucapan selamat dari empat presiden negara dunia.
Selain sebagai ucapan selamat, menurut Budisatrio, hal itu juga sebagai tanda pengakuan terhadap proses demokrasi yang terjadi di Indonesia.
Baca Juga: Ternyata Wulan Guritno Pendukung Setia Prabowo Sejak 2014, Hal Ini Jadi Bukti Kuat
Menurutnya, empat presiden yang telah mengucapkan selamat pada Prabowo yakni Perdana Menteri Lee Hsien Loong dari Singapura, Perdana Menteri Australia Albanese.
Lalu, Prabowo juga menerima ucapan selamat dari Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim dan Perdana Menteri Ceko Petr Fiala.
"Alhamdulillah, sejauh ini sudah ada empat pemimpin dunia yang menyampaikan selamat secara langsung. Ini adalah ucapan-ucapan selamat pertama seusai hitung cepat dari pemimpin dunia," jelas Budisatrio pada awak media, Kamis, (15/2/2024).
Ucapan selamat itu diberikan langsung oleh PN Australia, Anthony Albenese melalui akun X nya, @AlboMP, yang menuliskan:
"I was honoured to be the first foreign leader to speak today with @prabowo, who has a clear lead in official and unofficial counts, about my ambition for the future of Australia - Indonesia relations."
Baca Juga: Susu dan Makan Siang Gratis Gak Cuma Janji, Bakal Terwujud Saat Prabowo-Gibran Dilantik
Budisatrio kembali menegaskan, ucapan selamat tersebut merupakan bentuk pengakuan pemimpin negara-negara dunia pada proses demokrasi yang berlangsung di Indonesia.
Ia meyakini, sebagai negara tetangga, Australia, Malaysia dan Singapura memantau pemilihan presiden yang dilakukan di dalam negeri.
"Sebagai negara tetangga strategis, Australia, Malaysia, dan Singapura tentunya sudah memantau proses demokrasi pemilihan presiden dengan saksama lewat perwakilan negara dan pemantau pemilu. Meski baru versi hitung cepat, ketiga negara tetangga kita plus negara Ceko sudah mengucapkan selamat," lanjutnya.
Sebagai respons positif terhadap kemenangan Prabowo-Gibran, lanjut Budisatrio, pasangan calon nomor urut dua tersebut menyatakan akan melanjutkan hubungan baik dengan negara-negara tetangga tersebut.
Adapun, menurut Budisatrio, hubungan baik yang disebut Prabowo itu telah dibangun oleh Presiden Joko Widodo selama kepemimpinannya atau 9 tahun terakhir.
Kontributor : Damayanti Kahyangan