Infografis
Masyarakat Indonesia telah menentukan hak suaranya dalam pemilihan umum Rabu, 14 Februari 2024. Berdasarkan hasil perhitungan cepat atau quick count lembaga survei menyebutkan hanya ada 8 partai politik (parpol) yang berhasil lolos ke DPR RI.
Berdasarkan pada Undang-Undang Nomor 7/2017 tentang Pemilihan Umum Pasal 414 ayat 1 disebutkan bahwa ambang batas parlemen atau parliamentary threshold paling rendah ada di angka 4% dari jumlah suara yang sah secara nasional untuk diikutsertakan dalam penentuan kursi anggota DPR.
Saat ini, setidaknya ada sembilan parpol yang menghuni kursi Senayan. Adapun mereka adalah PDIP, Golkar, Gerindra, PKB, Nasdem, PKS, Demokrat, PAN, dan PPP.
Berdasarkan pada hitung cepat tiga lembaga survei, Indikator Politik Indonesia, Lembaga Survei Indonesia, dan Poltracking Indonesia, hanya ada 8 parpol yang berhasil lolos ke DPR RI pada periode 2024-2029.
Baca Juga: Cerita Marc Klok Pertama Kali Nyoblos di Pemilu 2024: Orang Wajib Kasih Preferensi untuk Negara
Satu parpol diketahui akan terpental dari kursi Senayan, adapun total partai politik yang turut serta dalam kontestasi Pemilu 2024 mencapai 18 parpol.
Berdasarkan pada hasil survei 3 lembaga tersebut, PDIP sendiri ada pada puncak klasemen perhitungan yang telah mencapai angka 97% per 15 Februari 2024. Di posisi kedua diikuti oleh Golkar, dan ketiga ditempati oleh Gerindra. Adapun PKB berada pada posisi keempat diikuti oleh Nasdem dan PKS.
Kemudian, posisi ketujuh ada Demokrat dan PAN. PPP berada di posisi ke sembilan dan terancam tidak lolos duduk di Senayan. Hal tersebut karena perolehan suara berada di bawah 4% sekitar 3,62% - 3,79%.
Lantas, seperti apakah daftar parpol yang lolos dan tidak lolos ke Senayan berdasarkan pada hasil quick count? Simak informasi lengkapnya berdasarkan tiga lembaga survei dari Indikator, Poltracking dan Lembaga Survei Indonesia berikut ini.
Daftar Parpol yang Diprediksi Lolos Ke Senayan
Baca Juga: Keluhan Petugas KPPU Hitung Suara Pemilu 2024: Kerja Nonstop sampai Subuh Buta Gegara Ini
Suara.com - 1. PDIP
Indikator: 16,68
Poltracking: 17,38
LSI: 16,57
2. Golkar
Indikator: 14,75
Poltracking: 15,49,
LSI: 14,89
3. Gerindra
Indikator: 13,65
Poltracking: 13,19,
LSI: 12,95
4. PKB
Indikator: 10,63
Poltracking: 11,81
LSI: 10,73
5. Nasdem
Indikator: 9,40
Poltracking: 8,58
LSI: 9,03
6. PKS
Indikator: 8,17
Poltracking: 7,89
LSI: 8,25
7. Demokrat
Indikator: 7,53
Poltracking: 7,23
LSI: 7,49
8. PAN
Indikator: 6,97
Poltracking: 6,82
LSI: 6,83
Daftar Parpol yang Diprediksi Tidak Lolos Ke Senayan
1. PPP
Indikator: 3,66
Poltracking: 3,78
LSI: 3,65
2. PSI
Indikator: 2,87
Poltracking: 2,93
LSI: 2,78
3. Perindo
Indikator: 1,42
Poltracking: 1,42
LSI 1,29
4. Gelora
Indikator: 0,93
Poltracking: 1,13
LSI: 0,88
5. Hanura
Indikator: 0,84
Poltracking: 0,99
LSI: 0,66
6. Partai Buruh
Indikator: 0,73
Poltracking: 0,83
LSI 0,67
7. PBB
Indikator: 0,48
Poltracking: 0,67
LSI: 0,42
8. Partai Ummat
Indikator: 0,59
Poltracking: 0,63
LSI: 0,7
9. PKN
Indikator: 0,32
Poltracking: 0,36
LSI: 0,25.
Kontributor : Syifa Khoerunnisa
