Klaim Lolos ke Senayan Versi Quick Count, PPP Minta Kader Kawal Rekapitulasi Suara Sampai Tuntas

Kamis, 15 Februari 2024 | 15:35 WIB
Klaim Lolos ke Senayan Versi Quick Count, PPP Minta Kader Kawal Rekapitulasi Suara Sampai Tuntas
Plt Ketua Umum DPP PPP M Mardiono di Kantor TPN Ganjar-Mahfud, Gedung High End, Jakarta. (Suara.com/Bagaskara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Plt Ketua Umum PPP, Mardiono meminta para kadernya mengawal suara partai lambang kakbah itu hingga tuntas. Meskipun saat ini berdasarkan hasil hitung cepat alias quick count sejumlah lembaga survei menyebut Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akan lolos ke Senayan.

Mardiono mengutip salah satu lembaga survei Charta Politika yang menunjukkan perolehan suara PPP mencapai 4,04 persen hingga Kamis (15/2/2024) pagi. Jika angka ini sesuai dengan real count, maka PPP akan mendapat kursi DPR RI karena memenuhi syarat ambang batas suara parlemen alias Parliamentary Thershold (PT).

“Alhamdulillah tentu kami bersyukur, berdasarkan hasil hitung cepat lembaga survey salah satunya Charta Politika menunjukan PPP lolos ambang batas parlemen dengan 4,04 persen. Tentu kami jaga dan kawal rekapitulasi hingga tuntas di KPU," ujar Mardiono kepada wartawan, Kamis (15/2/2024).

Ia menilai hasil ini merupakan kerja keras dari elemen partai yang berjuang lebih dari satu tahun terakhir. Baik dari Majelis Syariah dan Majelis Pertimbangan, Pengurus Harian DPP, DPW, DPC, anak ranting, hingga para calon anggota legislatif di tingkai DPRD Kabupaten/Kota, DPRD Propinsi dan DPR RI.

Baca Juga: Update Terkini Perolehan Suara Pilpres 2024 Versi KPU, Data Masuk 42%

"Juga pada masyarakat yang telah memberi Amanah dan kepercayaan pada PPP, insyaAllah PPP akan menjaga Amanah ini untuk kepentingan umat, bangsa dan negara serta rakyat Indonesia," ucap Mardiono.

Menyikapi posisi perhitungan suara versi quick count di sejumlah Lembaga survey yang menunjukan angka plus minus 0,5 persen dari ambang batas parlemen, Mardiono meminta caleg, kader, saksi dan relawan untuk tetus mengawal perhitungan suara. DPP PPP pun secara resmi telah menyiapkan pendampingan dan advokasi jika ada caleg yang merasa dirugikan dalam proses perhitungan suara.

"Saya sampaikan bagi caleg PPP di seluruh Indonesia, ini saatnya kita kawal perhitungan suara dan DPP PPP telah menyiapkan perangkat untuk advokasi," katanya. ujar Mardiono.

Lebih lanjut, ia juga akan memperkuat saksi di semua TPS hingga hasil rekapitulasi manual KPU selesai pada 20 Maret 2024 karena quick count bukanlah rekapitulasi resmi KPU.

“Meski sejumlah hitung cepat menunjukan PPP lolos ambang batas parlemen dan data internal juga menandakan PPP lolos Parliamentary Treshold, tentu kita masih harus menunggu hasil rekapitulasi KPU yang akan tuntas bulan Maret mendatang, kami perkuat saksi di TPS untuk mengawal suara PPP," pungkasnya.

Baca Juga: Prabowo-Gibran Raih 720 Suara di TPS Kembangan, Petugas KPPS Ungkap Temuan Ini

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI