Suara.com - Puluhan ribu penudukung pasangan calon nomor urut 2 Prabowo-Gibran sudah berada di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (10/2/2024) pagi. Ada dari mereka yang sudah di SUGBK sejak dini hari.
Saptoyuli Esminarti (50), Ketua Anggrek Karya Cacat Berkreasi mengatakan pihaknya bersma penyandang disabilitas sudah tiba di GBK sejak pagi tadi.
"Alhamdulillah kami berangkat tadi jam 1 malam, jadi harus naik perahu dulu, dan kita tadi jam setengah 4 sudah sampai GBK. Kita berdelapan dan seluruhnya penyandang disabilitas dan sekarang maish ante nunggu gelang," ujar Yuli di area GBK.
Warga dari pesisir pantai utara Bekasi ini mengatakan dirinya bersama pendukung yang lain ingin ikut berjuang memenangkan pasangan Parbowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Adapun harapan dari Yuli adalah agar kedepanya banyak fasilitas umum yang ramah disabilitas.
Baca Juga: Kampanye Akbar Terakhir, Anies dan Cak Imin Sapa Puluhan Ribu Pendukung di JIS dengan Cinta
"Kami orang-orang termarginal menitipkan suara kepada bapak Prabowo Subianto dan Mas Gibran Rakabuming Raka," katanya.
Lebih lanjut, Saptoyuli berharap ketika Prabowo-Gibran nantinya terpilih menjadi presiden dan wakil presiden RI 2024-2029 program inklusi bagi penyandang disabilitas dapat benar-benar diperhatikan.
"Jadi kita benar-benar disamakan walaupun beda kondisi dan kita memperjuangkan inklusi. Alhamdulillah dari Bapak Prabowo Subianto sangat mendukung program inklusi. Jadi itu yang benar-benar kita harapkan," pungkasnya.
Kampanye di GBK
Kampanye kabar Prabowo-Gibran sendiri sendianya dijadwalkan dimulai pukul 13.00 WIB. Namun massa pendukung nampak telah hadir sejak pagi hari.
Baca Juga: Berdoa di Tengah Hujan, Mahfud: Jauhkanlah Indonesia Dari Kesewenang-wenangan Pemimpinnya
Wakil Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid menyebut ada sekitar 500 ribu massa yang telah mendaftarkan diri hadir dalam acara kampanye akbar hari ini.
"Jadi estimasi orang yang datang, yang sudah daftar pada hari ini sudah lebih dari setengah juta orang," kata Nusron di Media Center TKN, Jakarta, Kamis (8/1/2024).
Menurut Nusron untuk mengantisipasi over kapasitas, mengingat kapasitas GBK hanya 74.000, pihaknya telah menyiapkan layar LED tambahan di area luar GBK.
"Kami menyiapkan (layar) LED besar-besaran di luar. Supaya bisa diakses oleh teman-teman yang lain. Jadi pertanyaannya, betul nanti jangan sampai menjadi isu kapasitasnya membludak. Kayak konser-konser waktu awal-awal pasca covid, terjadi masalah nanti karena memang ini animonya luar biasa," ujarnya