Infografis
Suara.com - Berbeda dengan kebanyakan survei, survei litbang DPP Sahabat Ganjar yang dilakukan pada periode 31 Januari hingga 7 Februari 2024 dengan melibatkan 1.206 responden, pasangan Ganjar-Mahfud unggul dengan persentase 51,4% dalam simulasi pemilihan satu putaran.
Metode survei yang digunakan adalah multi-stage random sampling melalui wawancara tatap muka. Survei juga menggambarkan tingkat elektabilitas pasangan calon nomor urut 02, Prabowo-Gibran, yang mendapat 33,2% suara, sementara pasangan calon nomor urut 01, Anies-Muhaimin, mendapat 13%. Sebanyak 2,4% responden memilih untuk tidak memberikan jawaban.
Hasil tersebut cukup kontras dengan berbagai survei yang dilakukan lembaga lain. Seperti, Populi Center yang menunjukkan hasil survei simulasi pemilihan presiden (Pilpres) 2024 pada Rabu (7/2/2024). Survei ini melibatkan 1.500 responden yang tersebar di 38 Provinsi secara proporsional berdasarkan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT).
Hasil survei menunjukkan: Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar: 22,1%, Pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming: 52,5% dan Pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md: 16,9%. Sementara, Belum memutuskan: 6,3%
Menolak menjawab: 2,2%.
Baca Juga: Warga Kampung Bayam Akan Sediakan Konsumsi Gratis untuk Kampanye Akbar AMIN di JIS
Selain itu, lembaga survei LSI Denny JA juga merilis survei terkait elektabilitas peserta Pilpres 2024 pada tanggal 30 Januari 2024. Hasil survei ini menunjukkan: Pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka: 50,7%, Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar: 22% dan Pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md: 19,7% dengan Suara tidak sah: 0,7% dan BM/Rahasia/TT/TJ: 6,9%.
Namun demikian, Indonesia Data Insight jugamelaporkan hasil survei yang berbeda dengan dua lembaga di atas. Menurut hasil survei tersebut, Ganjar Pranowo menempati peringkat tertinggi dengan tingkat elektabilitas sebesar 34,7%.
Di posisi kedua, Prabowo Subianto memiliki elektabilitas sebesar 33,8%, sementara Anies Baswedan mendapatkan perolehan elektabilitas sebesar 21,2%. Sebanyak 10,3% responden menyatakan tidak tahu atau tidak menjawab. Survei ini dilakukan oleh Indonesia Data Insight pada tanggal 15-22 Desember 2023 di 416 Kabupaten dan 98 Kota.
Jumlah responden yang terlibat sebanyak 1.200 orang, dipilih menggunakan metode random purposive. Dengan metode ini, margin of error yang diterapkan adalah sebesar 2,83% dengan tingkat kepercayaan 95%.
Sementara itu, lembaga survei Charta Politika dan Indikator Politik Indonesia juga merilis survei elektabilitas calon presiden dan calon wakil presiden yang bertarung di Pemilu 2024. Hasil survei tersebut menunjukkan adanya perubahan dalam tingkat elektabilitas paslon dari waktu ke waktu.
Baca Juga: Jelang Kampanye Akbar di JIS, Emak-emak Bergerak Membuat Dapur Umum
Kesimpulan dari survei litbang DPP Sahabat Ganjar ini tentu disambut gembira karena adanya peningkatan signifikan dalam elektabilitas pasangan Ganjar-Mahfud di penghujung masa kampanye. Fahlesa Munabari, Dewan Penasihat Sahabat Ganjar, menyatakan kepuasannya atas hasil survei ini.
Fahlesa mengatakan bahwa peningkatan elektabilitas ini merupakan hasil dari semangat dan kerja keras seluruh relawan pendukung Ganjar-Mahfud.
Khususnya, relawan Sahabat Ganjar semakin meningkatkan intensitas kegiatan kampanye dengan melibatkan seluruh lapisan masyarakat melalui kegiatan seperti pesta rakyat, bazar murah, lomba e-sport, kampanye door to door, dan sebagainya.
