Gara-gara Bansos, Sri Mulyani dan Menteri PUPR Basuki Kecewa dengan Jokowi

Rabu, 07 Februari 2024 | 13:27 WIB
Gara-gara Bansos, Sri Mulyani dan Menteri PUPR Basuki Kecewa dengan Jokowi
Juru Bicara TPN Ganjar-Mahfud, Chico Hakim saat mengunjungi kantor Suara.com di kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (5/2/2024). (Suara.com/Yoga)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Juru Bicara TPN Ganjar-Mahfud, Cyril Raoul Hakim turut bersuara soal gonjang-ganjing Kabinet Indonesia Maju di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Sepengetahuannya, ada kekecewaan yang dirasakan oleh menteri termasuk yang paling akrab dengan Jokowi.

Pria yang akrab disapa Chico Hakim itu menyebut dua nama, yakni Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.

Baca Juga:

Ibu Kota Pindah ke Kaltim, Jokowi Tak Teruskan Cita-cita Soekarno, Ahok: Harusnya Kalteng

Baca Juga: Ahok Sindir IKN Jokowi, Sebut Setiap Jengkal Tanahnya Dibayar Geng-Geng!

Ahok Bongkar Dalang Pemenjaraan Dirinya, Benarkah Sosok Ini?

Sudah Ditunggu Di Bandara Sejak Jam 3 Pagi, Anies Terharu Sambutan Masyarakat Manado

Hal tersebut diungkapnya ketika menjalani wawancara khusus bersama Suara.com.

"Tapi yang saya tahu, kalau Ibu Sri mulyani dan Pak Basuki dan kita denger gosip-gosip, ada kekecewaan di hati mereka dengan apa yang sedang terjadi," ungkap Chico di kantor Suara.com, Jakarta Selatan, Senin (5/2/2024).

Kekecewaan itu, kata Chico, didasari oleh penilaiannya terhadap Jokowi di tengah riuhnya Pilpres 2024. Menurutnya, mereka kecewa karena Jokowi sengaja memanfaatkan kekuasaannya untuk memenangkan salah satu pasangan capres-cawapres.

Baca Juga: Nusron Sebut Ahok Hobinya Bikin Keresahan di Masyarakat, Terbaru Pernyataan soal Jokowi dan Gibran Tak Bisa Kerja

Salah satu contoh ialah pembagian bantuan sosial (bansos) yang dilakukan secara masif dan terus menerus beberapa waktu lalu.

Presiden Joko Widodo atau Jokowi ngopi bersama Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono di Plaza Malioboro, Yogyakarta, Selasa (30/1/2024). (Kris - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Presiden Joko Widodo atau Jokowi ngopi bersama Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono di Plaza Malioboro, Yogyakarta, Selasa (30/1/2024). (Kris - Biro Pers Sekretariat Presiden)

Bahkan, Jokowi mengeluarkan program bansos baru bersifat bantuan langsung tunai yang dinamakan BLT Mitigasi Risiko Pangan.

Tak tanggung-tanggung, Jokowi menggelontorkan anggaran hingga Rp 11,2 triliun untuk menjalankan program tersebut.

Bansos tersebut diserahkan kepada masyarakat pada Februari 2024 atau tepat di masa pencoblosan Pilpres 2024.

Hal tersebut lah yang kemudian disebut Chico melukai hati para menteri.

"Ada kekecewaan di hati mereka dengan apa yang sedang terjadi, mempolitisasi fasilitas negara dan lain-lain," terangnya.

Sri Mulyani Gerah?

Menteri Keuangan Sri Mulyani usai menghadiri rapat di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (19/1/2024). ANTARA/Mentari Dwi Gayati
Menteri Keuangan Sri Mulyani usai menghadiri rapat di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (19/1/2024). ANTARA/Mentari Dwi Gayati

Isu mundurnya Sri Mulyani dari Kabinet Indonesia Maju pertama kali dihembuskan oleh ekonom senior Faisal Basri.

Faisal merayu Sri Mulyani untuk mundur sebagai imbas dari 'kelakuan' Jokowi yang semakin lupa akan etika pada urusan Pilpres 2024.

Tidak ada bantahan tegas dari Sri Mulyani ketika disodorkan pertanyaan oleh awak media soal isu mundur tersebut.

Sri Mulyani hanya menegaskan kalau dirinya masih tetap bekerja untuk Kabinet Indonesia Maju.

"Ini kerja. Saya bekerja, saya bekerja," kata Sri Mulyani usai menghadiri rapat di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (19/1/2024).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI