Jokowi Bagi-bagi Bansos di Depan Istana Viral, Anies Sindir Pemimpin Revolusi Mental dan Peran BPK

Selasa, 06 Februari 2024 | 15:06 WIB
Jokowi Bagi-bagi Bansos di Depan Istana Viral, Anies Sindir Pemimpin Revolusi Mental dan Peran BPK
Calon presiden 01, Anies Baswedan [instagram/anies]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Capres nomor urut 1 Anies Baswedan turut mengomentari tindakan Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang membagi bantuan sosial atau bansos di depan Istana Kepresidenan beberapa waktu lalu.

Anies menilai Jokowi sebagai kepala negara semestinya dapat memberikan contoh yang baik. Sebab penyaluran bansos sudah semestinya dilakukan sesuai aturan bukan secara acak.

"Kalau pejabat yang lebih tinggi memberikan contoh secara acak, nanti pejabat yang di bawah bisa mengatakan 'oh kami juga bisa berikan secara acak wong yang di atas juga boleh kok'," kata Anies di Mataram, NTB, Selasa (6/2/2024).

Anies menjelaskan penyaluran bansos oleh camat dan lurah saja diawasi oleh Badan Pemeriksa Keuangan atau BPK.

"Dulu ketika kementerian dan pemerintah daerah membagi itu selalu diperiksa BPK, pemeriksaannya apakah tepat sasaran. Apakah bantuan yang diberikan sesuai dengan orang yang berhak," kata Anies.

"Nah kalau lurah camat dan seluruh aparat lain diharuskan bekerja membagi bansos sesuai dengan sasaran yang sudah ditetapkan ya seharusnya pejabat lebih tinggi memberikan contoh," Anies menambahkan.

Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut lantas menyinggung soal revolusi mental yang kerap digaungkan Jokowi.

"Kenapa karena bansos itu ada daftar penerimanya. Dan daftar penerima ini harus sesuai dengan daftar warga miskin yang berhak. Prinsip revolusi mental adalah pemimpin sebagai panutan pemimpin sebagai contoh nah itu kita laksanakan," ungkapnya.

Dikritik JK

Baca Juga: Profil Rektor Unika Soegijapranata, Ngaku Diminta Bikin Video Apresiasi Kinerja Jokowi

Sebelumnya mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK) juga mengkritik tindakan Jokowi membagikan bansos di depan Istana Negara. Menurutnya tindakan tersebut sangat memalukan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI