Prabowo: Hari Pemilihan Tidak Ada Kaya Miskin, Tidak Ada Jenderal-Tukang Ojek, Semua Sama Satu Suara

Senin, 05 Februari 2024 | 19:45 WIB
Prabowo: Hari Pemilihan Tidak Ada Kaya Miskin, Tidak Ada Jenderal-Tukang Ojek, Semua Sama Satu Suara
Wiranto saat berkampanye bersama Capres Prabowo Subianto di Lapangan Schwarz, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, Senin (5/2/2024). [Suara.com/Novian]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto, mengingatkan masyarakat untuk melaksanakan tugas konstitusi sebagai warga negara, yakni datang ke tempat pemungutan suara pada 14 Februari 2024.

Prabowo sebagai negara demokrasi, kekuasaan dan kedaulatan berada di tangan rakyat. Karena itu ia menekankan pentingnya satu suara dari rakyat pada hari pemilihan nanti.

"Artinya kedaulatan rakyat satu orang satu suara saudara sekalian. Nanti pada hari pemilihan umum tidak ada orang kaya dan tidak ada orang miskin, tidak ada jenderal dan tidak ada tukang ojek, tidak ada profesor dan tidak ada petani, satu orang satu suara," ujar Prabowo dalam acara silaturahmi dengan warga Langowan di Lapangan Schwarz, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, Senin (5/2/2024).

Prabowo kemudian mengimbau masyarakat untuk menggunakan hak suaranya pada hari pemilihan umum.

Baca Juga: Wiranto Ungkap Alasan Dukung Prabowo: Ia Sudah Selesai Dengan Dirinya Sendiri

"Karena itu saudara-saudara harus datang ke TPS semuanya berbondong-bondong ke TPS saudara saudara sekalian, dan di situ di kotak suara saudara akan menentukan masa depan Indonesia lima tahun yang akan datang," kata Prabowo.

Sebelumnya Ketua Umum Partai Gerindra ini menyampaikan niat dirinya untuk membangun sekolah unggulan di kampung halaman ibunya di Langowan, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara.

Niatan itu disampaikan Prabowo saat hendak mengakhiri silaturahmi dengan ribuan masyarakat Langowan di Lapangan Schwarz.

"Tapi saya juga punya niat, saya ingin membuat sekolah unggulan di sini, jadi presiden atau tidak jadi presiden, saya ingin buat sekolah unggulan di sini," kata Prabowo, Senin (5/2/2024).

Ia lantas meminta izin kepada masyarakat untuk pamit meninggalkan Langowan.

Baca Juga: Pulang Kampung ke Langowan, Prabowo Mohon Doa Restu di Hadapan Puluhan Ribu Warga Sulut

"Jadi, saya minta izin pulang, boleh?" tanya Prabowo yang dijawab boleh oleh masyarakat.

"Terima kasih, terima kasih, terima kasih sambutan saudara-saudara, terima kasih luar biasa. Luar biasa terima kasih," lanjut Prabowo.

Sebelumnya, Prabowo lebih dulu menyampaikan ingin pamit dari lokasi acara bertajuk Prabowo menyapa kampung halaman. Ia berjanji akan kembali dan membuat pesta besar manakala dirinya terpilih menjadi presiden.

"Saya mohon diri pamit, tapi begitu saya nanti resmi ditetapkan sebagai presiden Republik Indonesia, saya janji saya ke sini lagi, dan kita bikin pesta besar, setuju?" tanya Prabowo yang disetujui pendukungnya.

Nyanyi Tanda Hormat untuk Ibu

Anggota Dewan Pembina Tim Kampanye Nasional (TKN) Wiranto turun gunung mendampingi Prabowo Subianto saat menyapa masyarakat di kampung halaman ibundanya di Lapangan Schwarz, Langowan, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, Senin sore.

Keduanya hadir dalam acara silaturahmi bertajuk Prabowo menyapa kampung halaman.

Sejumlah relawan mengacungkan dua jari saat Konsolidasi TKD Prabowo-Gibran Provinsi Jawa Barat di The House Convention Hall, Bandung, Jawa Barat). (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/YU/aa)
Sejumlah relawan mengacungkan dua jari saat Konsolidasi TKD Prabowo-Gibran Provinsi Jawa Barat di The House Convention Hall, Bandung, Jawa Barat). (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/YU/aa)

Wiranto bahkan turut menemani Prabowo bernyanyi untuk mengenang tanah kelahiran sang ibu, yakni Dora Marie Siregar. Diketahui, sebelum menyapa warga di Langowan, Prabowo sudah lebih dulu melakukam ziarah ke makam ibunya.

Usai mendengar Wiranto orasi dan bernyangi, Prabowo saat itu berkeinginan juga membawakan lagu Sio Mama. Lagu itu ia persembahkan sebagai bentuk penghormatan terhadap mendianv Dora.

"Saya ingin bernyanyi Sio Mama sebagai bentuk penghormatan kepada ibu saya," kata Prabowo, Senin (5/2/2024).

Nyanyian Wiranto dan Prabowo itu membuat masyarakat dan pendukung yang hadir ikut berdendang bersama.

Tidak hanya membawakan lagu Sio Mama, keduanya berlanjut menyayikan lagu O Ina Ni Keke dan Si Patokaan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI