Suara.com - Calon wakil presiden nomor urut 3, Mahfud MD sedianya akan membacakan maklumat pada kampanye akbar bertajuk Konser Salam Metal di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, Sabtu (3/2/2024). Namun dalam acara itu Mahfud justru tak melakukannya.
Menurut Sekretaris TPN Ganjar-Mahfud, Hasto Kristiyanto, Mahfud akan tampil berikutnya di Banyuwangi, Jawa Timur, pada 8 Februari 2024.
Padahal dijadwalnya, Mahfud akan berpidato tentang maklumat itu sebelum Ganjar Pranowo menyampaikan pidatonya.
Di lapangan yang terjadi adalah hanya Ganjar Pranowo yang menyampaikan pidato di hadapan ratusan ribu pendukungnya yang hadir. Pidato Ganjar dilakukan di sela penampilan Band Slank.
Hasto mengatakan, dalam Konser Salam Metal, sudah dilakukan juga pemukulan 10 ribu kentongan yang dipimpin oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Aksi kentongan itu mempunyai makna dan pesan agar masyarakat dibangunkan kewaspadaannya menghadapi intimidasi dan politik uang.
Kentongan itu, kata dia, sudah mewakili seruan agar kewaspadaan masyarakat ditingkatkan.
“Jadi tadi ada kentongan, jadi kentongan ini adalah maklumat kewaspadaan menghadapi intimidasi dan anti money politik. Maka tadi dirapatkan dengan cepat agar Maklumat Mahfud nanti di acara berikutnya di Banyuwangi,” kata Hasto ditemui usai acara di GBK.
Maklumat dari Mahfud itu sendiri bersifat sakral. Dalam rapat, kata Hasto, disadari sepenuhnya bahwa kesakralan itu akan dibawa ke Jawa Timur.
“Karena maklumat ini sangat sakral maka tadi diputuskan akan dilakukan pada kampanye yang akan datang yaitu bertempat di Banyuwangi,” ungkapnya.
Baca Juga: Sebut Rakyat Diperlakukan Bak Ayam, Dicabut Bulunya, Ganjar: Lawan!
“Kenapa di Banyuwangi? Banyuwangi itu di Jawa Timur. Dan karena intimidasi banyak sekali terjadi di Jawa Timur, intimidasi sangat luar biasa, sehingga maklumat dari Prof Mahfud MD akan disampaikan di Banyuwangi. Itu maklumat untuk menjawab bahwa rakyat memerlukan pemimpin yang mampu memperjuangkan keadilan,” sambungnya.