Kabinet Jokowi Kian 'Panas', Erick Thohir Minta Menteri yang Tak Nyaman Tidak Curhat ke Publik

Sabtu, 03 Februari 2024 | 18:59 WIB
Kabinet Jokowi Kian 'Panas', Erick Thohir Minta Menteri yang Tak Nyaman Tidak Curhat ke Publik
Erick Thohir di Ballroom Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Sabtu (3/2/2024). [Suara.com/Dea]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Tohir menanggapi isu memanasnya situasi Kabinet Indonesia Maju setelah Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyatakan bahwa presiden dan menteri boleh memihak serta mundurnya Mahfud MD dari jabatan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam).

Menurut dia, situasi kabinet dinilai oleh masing-masing menteri dari perspektif yang berbeda. Namun, dia menanggap situasi kabinet saat ini baik-baik saja.

"Nggak (ada perpecahan), biasa-biasa saja," kata Erick di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Sabtu (3/2/2024).

Lebih lanjut, dia menegaskan jika ada menteri yang merasa suasana di kabinet Jokowi tak baik, seharusnya langsung disampaikan kepada presiden.

Baca Juga: Air Mata Hampir Jatuh, Ganjar Pranowo Diingatkan Pesan Putranya Soal Pengkhianatan

Terlebih, persoalan nyaman atau tidaknya seorang menteri di kabinet dianggap sebagai hal yang sifatnya personal.

"Ketika ada menteri-menteri yang misalnya merasa kurang enak suasananya, ya mesti curhat juga ke pimpinanbukan ke saya atau bukan curhat ke rakyat," ujar Erick.

Sekadar informasi, kabinet Jokowi dikabarkan memanas dengan wacana mundurnya sejumlah menteri jelang Pemilu 2024.

Hal itu dibantah oleh Jokowi yang menyebut Kabinet Indonesia Maju baik-baik saja setelah Mahfud MD resign sebagai Menko Polhukam.

"Kabinet biasa-biasa saja. Biasa-biasa saja, nggak ada masalah. Yang kerja ya kerja, yang kunjungan ke daerah, ya kunjungan ke daerah, saya pun sama," ucap Jokowi di Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (2/2/2024).

Baca Juga: Mahfud dan Ahok Mundur Dari Jabatannya, Erick Tohir Ogah Resign sebagai Menteri

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI