Suara.com - Capres nomor urut 1, Anies Baswedan menegaskan pentingnya menyelenggarakan negara dengan memakai etika.
Pernyataan itu disampaikan Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 saat mengawali kampanye akbar Padang Sidempuan, Kamis (1/2/2024).
"Mengembalikan kehormatan negara. Menjaga norma demokrasi dan kebebasan berekspresi" kata Anies di Bandara Ferdinand Lumban Tobing kepada wartawan.
Hal di atas menurut Anies yang menjadi pesan perubahan. Jargon itu kata dia yang selalu menjadi prioritas dirinya bersama Muhaimin Iskandar bersama tiga partai pengusung yaitu Nasional Demokrat (NasDem), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Baca Juga: Tindak Kekerasan dan Intimidasi Terjadi di Tengah Pemilu, PDIP Tagih Kesadaran Respons Jokowi
Beberapa agenda yang sedang disosialisasikan paslon AMIN menurut Anies adalah mengubah keadaan sosial ekonomi warga negara Indonesia.
Keadaan-keadaan yang sedang terjadi itu di antaranya beban harga kebutuhan pokok dan tingginya biaya pendidikan. "Yang semua jadi prioritas utama kebijakan kita ke depan," ujarnya.
Anies menjelaskan kedatangannya ke sekian kalinya di Sumatera Utara adalah ingin menjangkau semua daerah di Sumatera pada umumnya dan Sumut khususnya.
Anies yang baru saja kampanye akbar di wilayah Madura, ini juga mengapresiasi antusiasme warga di Sumatera. Anies melihat ada yang sesungguhnya diharapkan masyarakat bukanlah berbicara orang.
"Mereka bicara tentang perubahan, kami ingin agar ada prinsip demokrasi yang ditegakkan dan kami dari kemarin bicara tentang bagaimana Pemilu kita jujur, adil, yang itu juga yang ternyata diharapkan masyarakat," ujar dia.
Antusiasme warga yang selalu mendatangi kampanye paslon AMIN menurut dia sebagai wujud rasa syukur.
"Bahwa platform yang kami usung sejalan dengan harapan yang dimiliki oleh masyarakat," tutur Anies.