Suara.com - Cawapres nomor urut 2, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin tak khawatir dengan pengaruh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa selaku pendukung Prabowo-Gibran dan cawapres nomor urut 2 Mahfud MD terhadap perolehan suara di Madura.
Cak Imin pede Anies-Muhaimin atau AMIN dapat menang di Madura minimal 55 persen dari Prabowo-Gibran dan Ganjar-Mahfud.
"Madura insya Allah minimal 55 persen," kata Cak Imin di sela-sela kampanye di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, Rabu (31/1/2024).

Menurut Cak Imin masyarakat Madura merupakan masyarakat yang fanatik. Selain itu juga menginginkan sebuah perubahan sebagaimana gagasan yang dibawa AMIN.
"Madura masyarakatnya sangat fanatik, masyarakat Madura sudah lama membutuhkan perubahan insya Allah AMIN menang di Madura. Karena dari dulu harapan perubahan ada di Anies-Muhaimin," katanya.
Ragukan Survei
Sebelumnya Anies juga tak ambil pusing dengan hasil survei yang menyatakan elektabilitas AMIN terendah di Jawa Timur. Sebab dia merasa dan melihat langsung dukungan masyarakat Jawa Timur kuat kepada AMIN.
Hal ini disampaikan Anies di sela-sela kegiatan kampanye di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, Rabu (31/1/2024). Menurut Anies ketidaksesuain itu sepatutnya dipertanyakan kepada lembaga survei yang merilis hasil tersebut.
"Tanyanya sama surveyor ya. Karena kalau kita menyaksikan di masyarakat kuat sekali itu," kata Anies.
Baca Juga: PO Budiman Pasang Gambar AMIN di Bus, Ga Takut Kehilangan Pelanggan: Biarin

Anies lantas mengungkap kekaguman dirinya melihat antusias masyarakat selama keliling kampanye di Madura. Dia menilai antusias yang besar dari masyarakat terhadap AMIN merupakan wujud dari besar keinginan atas sebuah perubahan