Lalu, turut menemani Dewan Penasihat Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Yenny Wahid dan para seniman, budayawan, musisi, perwakilan asosiasi dokter, satpam, serta pengacara.
Vokalis Slank, Kaka menyebut ia dan rekannya tadinya enggan turun gunung ikut perpolitikan di tahun 2024 ini. Namun, keadaan saat ini yang memaksa mereka untuk akhirnya berpartisipasi.
"Jadi, tadinya kita udah ada di gunung, di atas gunung. Tapi, ternyata keadaan membutuhkan kita untuk turun gunung lagi," ujar Kaka.

"Bahasa yang paling kita jago adalah bahasa lagu, jadi Slank bikin lagu Salam M3tal, di sini semua ini pergerakan dari bahasa lagu, bahasa gambar, bahasa puisi, semua bergabung di sini," jelasnya menambahkan.
Pentolan sekaligus drummer Slank, Bimbim mengaku sudah lama mempunyai gambaran soal lagu ini. Apalagi, setelah Ganjar-Mahfud mendapatkan nomor tiga urutan Pilpres, ia menjadi semakin yakin dengan lagu ini.
Lebih lanjut, Bimbim berharap nantinya dengan lagu ini maka para pendukung Slank dan para seniman serta musisi jadi bersatu untuk memenangkan Ganjar-Mahfud.
"Bismillah dengan lagu salam metal ini kita rame-rame untuk bersama-sama untuk terus di (masa) reformasi," pungkasnya.