Pemberitaan mengenai pembatalan bus pengangkut pendukung AMIN ini ditanggapi nyinyir oleh pendukung Prabowo-Gibran.
Salah satunya adalah akun @PartaiSocmed yang menilai hal itu hanyalah drama sinetron yang dipertontonkan pihak AMIN.
"Sinetron ketebak kan? Dari awal memang mau bikin longmarch ala 212 diawali dgn drama seolah bis mendadak dibatalkan padahal sudah bayar DP," kata Partai Socmed.
Partai Socmed lalu menantang kubu AMIN untuk menunjukkan bukti pembayaran DP bus.
"Coba dimintain bukti pembayaran DP-nya pasti ngeles seperti bajaj. Drakor mah kalah jauh dengan drama 01," kata dia.