Infografis
Suara.com - Calon presiden nomor urut dua, Prabowo Subianto mengungkap jabatan mantan politikus PDIP Maruarar Sirait di Tim Kemenangan Nasional (TKN) Prabowo-Gibran. Prabowo menyebut Ara memiliki jabatan di TKN meski baru bergabung, usai hengkang dari PDIP.
Hal itu disampaikan Prabowo pada agenda 'Suara Muda Indonesia Untuk Prabowo-Gibran' di Jakarta Convention Center, Jakarta, Sabtu (27/1/2024).
"Di sini juga saudara Maruarar Sirait baru bergabung sama TKN Prabowo-Gibran," kata Prabowo menyapa Ara yang turut hadir.
"Pokoknya sekarang beliau adalah wakil ketua bidang ini dan itu," ujar Prabowo yang disambut tawa oleh pendukungnya.
Baca Juga: Sebut Anies Punya Modal Perubahan, Gestur dan Ucapan Prabowo Ditiru: Sori Ye
Prabowo memerintahkan Ara untuk menyelesaikan hal-hal yang belum dituntaskan.
"Pokoknya yg perlu diberesin kita kirim Maruarar," katanya.
Sebelumnya, Maruarar Sirait mendoakan Prabowo Subianto sehat dalam 10 tahun ke depan. Doa itu tidak terlepas dari harapan Maruarar atau Ara agar tahun ini Prabowo menjadi presiden RI.
"Ya kita senang, kita membutuhkan beliau tambah sehat dan tambah semangat sampai 14 Februari dan juga 10 tahun ke depan untuk memimpin kita semua," kata Ara dalam sambutannya di Lapangan Rawalele, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Sabtu (27/1/2024).
Usai sambutan, Ara menegaskan maksud ucapan dan harapannya agar Prabowo sehar dalam 10 tahun ke depan adalah harapan Prabowo bisa memimpin Indonesia selama dua periode, seperti Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Baca Juga: Ribuan Warga Subang Bertemu Prabowo dan Doakan Menang Satu Putaran
"Pak Prabowo, kita doakan sehat dan terus dicintai rakyat Indonesia, seperti Pak Jokowi. Tentu sesuai aturan bisa dua periode," kata Ara.
Ada sejumlah alasan mengapa Ara ingin Prabowo memimpin selama dua periode ke depan, salah satunya ialah keberlanjutan, yakni meneruskan apa yang sudah dibangun Jokowi.
"Untuk peletakan dasar-dasar, kemudian meneruskan IKN, meneruskan infrastruktur, anggaran desa, hilirisasi. Saya pikir itu butuh keberanian dan nyali," kata Ara.
