Prediksi jika Ada Putaran Kedua: Kubu AMIN Belum Tentu Berkoalisi dengan Ganjar - Mahfud, Apa Alasannya?

Rabu, 24 Januari 2024 | 17:56 WIB
Prediksi jika Ada Putaran Kedua: Kubu AMIN Belum Tentu Berkoalisi dengan Ganjar - Mahfud, Apa Alasannya?
Prediksi jika Ada Putaran Kedua: Kubu AMIN Belum Tentu Berkoalisi dengan Ganjar - Mahfud, Apa Alasannya? (foto dok Susi).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Peneliti Indonesia Political Opinion, Dedi Kurnia Syah memprediksi kubu Anies Baswedan-Muhaimin dan kubu Ganjar Pranowo-Mahfud MD berkoalisi jika Pilpres 2024 berjalan dua putaran.

Dedi menjelaskan, alasannya sejauh ini tidak pernah ada halangan jika kubu Anies-Muhaimin atau kubu 01 merapat ke kubu Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka atau kubu 02.

https://www.suara.com/kotaksuara/2024/01/22/162507/viral-rekaman-suara-surya-paloh-marahi-anies-timnas-amin-sangat-jelas-hoaks

https://www.suara.com/news/2024/01/23/183623/gibran-dianggap-tak-punya-etika-saat-debat-nikita-mirzani-ikut-ngamuk-sudah-dua-kali-minta-maaf

Baca Juga: Sebut Presiden Boleh Memihak, Politisi Nasdem Tantang Jokowi Cuti: Gara-gara Si Anak

https://www.suara.com/lifestyle/2024/01/22/115100/momen-anies-peluk-cak-imin-usai-debat-cawapres-viral-ternyata-bertepatan-dengan-national-hugging-day

Dengan asumsi, Prabowo-Gibran dan Ganjar-Mahfud lolos putaran kedua.

"Koalisi di Anies Baswedan belum tentu solid-solid bisa bergabung ke PDIP, karena mereka secara politik tidak memiliki masalah dengan koalisi Prabowo Subianto," kata Dedi saat dihubungi, Rabu (24/1/2024).

Hal berbeda terjadi jika kubu Ganjar-Pranowo tidak lolos putaran kedua. Peluang kubu 03 merapat ke kubu 01 akan terbuka lebar.

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri (tengah) didampingi Ketua DPR Puan Maharani (kiri) berbincang dengan Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo (kanan) saat peringatan HUT ke-51 PDI Perjuangan di Sekolah Partai di Lenteng Agung, Jakarta, Rabu (10/1/2024). (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww).
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri (tengah) didampingi Ketua DPR Puan Maharani (kiri) berbincang dengan Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo (kanan) saat peringatan HUT ke-51 PDI Perjuangan di Sekolah Partai di Lenteng Agung, Jakarta, Rabu (10/1/2024). (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww).

"Koalisi Ganjar Pranowo potensial akan bergabung," ujar Dedi.

Baca Juga: Sebut Presiden Boleh Kampanye dan Memihak, Tanda Tiupan Trompet Jokowi Turun ke Medan Perang di Pilpres 2024

Alasannya, Dedi menilai ada hubungan tidak baik antara Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri dengan Ketua Majelis Tinggi Partai Demorkrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Prabowo.

https://www.suara.com/lifestyle/2024/01/22/115100/momen-anies-peluk-cak-imin-usai-debat-cawapres-viral-ternyata-bertepatan-dengan-national-hugging-day

https://www.suara.com/kotaksuara/2024/01/22/162507/viral-rekaman-suara-surya-paloh-marahi-anies-timnas-amin-sangat-jelas-hoaks

https://www.suara.com/news/2024/01/24/112954/sebut-presiden-boleh-kampanyekan-paslon-kubu-ganjar-skakmat-jokowi-nepotisme-makin-kental

"Relasi PDIP dengan koalisi Prabowo Subianto justru banyak kendala misalnya saja bagaimana Megawati tentu akan kesulitan bergabung dengan SBY termasuk bergabung dengan Prabowo Subianto," ungkap Dedi.

Anies Baswedan saat memberi paparan kepada wartawan di kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Rabu (24/1/2024). [Kontributor Suarajogja.id/Putu Ayu Palupi]
Anies Baswedan saat memberi paparan kepada wartawan di kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Rabu (24/1/2024). [Kontributor Suarajogja.id/Putu Ayu Palupi]

Selain itu, Dedi menerangkan kecil kemungkinan kubu 03 berkoalisi dengan kubu 02 karena ada perasaan sakit hati PDIP kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Bahkan mungkin akan kesulitan bergabung dengan Kokowi karena dianggap sudah mengkhianati bahkan merusak konsolidasi di PDIP yang kemudian mengusung putranya sendiri," jelas Dedi.

"Peluang koalisi Anies-Muhaimin dengan Ganjar-Mahfud lebih terbuka dibandingkan dengan koalisi Ganjar-Prabowo," imbuhnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI