Suara.com - Calon wakil presdien (cawapres) nomor urut 1 Muhaimin Iskandar sedang jadi pembicaraan anak-anak bola di laman sosial media. Hal ini lantaran pria yang disapa Cak Imin itu ternyata pernah mengeluarkan satu buku dengan tema sepak bola.
Ya pasangan Anies Baswedan di Pilpres 2024 ini sempat merilis buku dengan judul 'Spiritualitas Sepak Bola'. Buku ini berisi esai-esai Cak Imin tentang sepak bola, sorotan Piala Dunia 2006 hingga pemikirannya tentang sepak bola dari kacamata sosial politik.
Cak Imin dalam bukunya mentautkan antara sepak bola, pemikiran spritual, sosial dan politik. Hal ini tentu saja menarik karena sepak bola tak melulu dari 2x45 menit semata.
Baca Juga:
- Raffi Ahmad Puji Gibran, Nagita Slavina Melongo Tatap Suami Selvi Ananda
- Sikap Mahfud MD Tak Mau Jawab Pertanyaan Gibran Disorot, Netizen Kaitkan Kisah Imam Syafi'i Berdebat dengan Orang Bodoh
- Peluk Erat Anies ke Muhaimin Usai Debat Ternyata Bertepatan dengan Hari Spesial Ini
Di bukunya itu, Cak Imin juga memiliki analisis tentang permainan satu tim sepak bola, dan menariknya ia tak jarang mengutip soal sejarah dunia di analisisnya tersebut.
Buku Spritualitas Sepak Bola karya Cak Imin itu merupakan kumpulan esai yang semula terbit di Harian Rakyat Merdeka dalam rentang waktu 10 Juni hingga 11 Juli 2006.
Yang tidak kalah menarik, buku ini memiliki kata pengantar dari Presiden Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. Di kata pengantar, Gus Dur menuliskan bahwa sepak bola dan olahraga mengajarkan kita untuk menjadi bangsa yang plural bisa mengharumkan tanah air dengan cara terhormat dan menyenangkan.
"Sepak bola, dan olah raga pada umumnya, mengajarkan kepada kita sebagai bangsa yang plural bahwa mengharumkan nama bangsa bisa dilakukan dengan cara-cara yang terhormat dan menyenangkan banyak pihak," tulis Gus Dur pada buku tersebut.
Pada buku yang diterbitkan oleh Dewan Pengurus Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB) dan Yayasan Kajian dan Layanan Informasi untuk Kedaulatan Rakyat ini, Cak Imin mengulas banyak hal.
Baca Juga: Namanya Disebut Gibran Saat Debat Keempat Pilpres 2024, Tom Lembong: Saya Bisa Mendeteksi Rasa Rindu
Seperti pada bab V, ia mengulas dengan tema besar Piala Dunia di tengah ketegangan politik. Lalu Cak Imin membahas soal sepak bola dan pandangan hidup Islam ketimuran.
Selain itu, Cak Imin pada bab VII buku ini membahas soal Cattenacio, gaya bermain bertahan khas sepak bola Italia dengan prespektif Gus Dur, Islam dan NKRI.
Pada bab terakhir, Cak Imin mengulas sesuatu yang sangat 'daging'. Ia menuliskan soal sepak bola, ekonomi pasar dan instabilitas pasar. Penasaran dengan isi buku Cak Imin?
Di sejumlah toko online, buku ini sudah dijual bebas dan harganya bervariasi. Ada yang menjual kurang dari Rp50.000.