Suara.com - Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud sudah menyiapkan rangkaian kampanye akbar yang akan dilakukan pasangan capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD dalam waktu dekat.
Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid, menyampaikan pihaknya sudah melakukan rapat pada hari ini menyiapkan segala sesuatunya untuk kampanye akbar Ganjar-Mahfud yang akan dimulai pada 21 Januari 2024.
"Itu yang tadi rapat tadi, jadi itu adalah rapat konsolidasi untuk menyiapkan untuk mulai tanggal 21 onward, sampai dengan tanggal 10 Februari," kata Arsjad di Kantor TPN Ganjar-Mahfud, Gedung High End MNC, Jakarta Pusat, Rabu (17/1/2024).
Arsjad menjelaskan, kampanye akbar Ganjar-Mahfud nanti akan melakukan pendekatan pada rakyat.
Baca Juga: Detik-detik Ganjar Dihampiri Anak Perempuan yang Memakai Kaos Prabowo: Kamu Pakai Kaos Siapa?
"Yang dimana kampanye akbar akan dilakukan dengan pendekatan kerakyatan, menampilkan kegembiraan politik, serta puncak komitmen program kerakyatan yang akan dibawa oleh Mas Ganjar dan juga Prof Mahfud," tuturnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan kampanye akbar Ganjar-Mahfud akan dimulai 21 Januari nanti akan difokuskan di Bandung, Jawa Barat dan Sidoarjo, Jawa Timur.
"Yang pertama tadi sesuai dengan keputusan KPU kan zona-zonanya sudah dibagikan dan kita sudah mendelegasikan kota-kota yang akan dilakukan dilaksanakannya yang di mana nanti setelah ini kami akan memberikan informasi di mana yang akan kita lakukan kota-kota ini," ujarnya.
"Jadi paling sedikit kita akan mulai di tanggal 21 ini dua fokus utama, satu dinkota bandung dan satu lagi di Sidoarjo, itu untuk tanggal 21 ini untuk memulai," sambungnya.
Untuk diketahui, Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) menetapkan jadwal kampanye akbar atau rapat umum Pemilu 2024 akan berlangsung mulai 21 Januari hingga 10 Februari 2024 mendatang.
Baca Juga: Alam Ganjar Harus Tahu Eca Aura Gak Suka Split Bill saat Kencan, Aturan yang Benar Gimana?
Komisioner KPU August Mellaz mengatakan, mereka menetapkan tiga zonasi yang menjadi tempat kampanye masing-masing pasangan calon presiden-calon wakil presiden (capres-cawapres).
Mellaz menyebut masing-masing pasangan capres-cawapres akan mengisi kampanye di zona yang sudah ditetapkan secara bergantian.
Sedangkan kampanye rapat umum partai politik akan disesuaikan tempatnya dengan pasangan capres-cawapres yang diusung.
"Kita ngikuti polanya kan ada 38 provinsi. 38 provinsi dibagi secara proporsional berdasarkan basis, misalnya WIB, WIT, WITA. Jadi nanti akan ada, kalau dalam konteks pembagian zona, tentu saja setiap paslon itu pasti akan berkampanye juga di zona yang masing-masing," kata Mellaz di Jakarta, Minggu (14/1).