Gus Ipul Minta Warga NU Tak Pilih Paslon yang Didukung Amien Rais, Kubu AMIN: Dia Sedang Lupa Diri

Rabu, 17 Januari 2024 | 15:57 WIB
Gus Ipul Minta Warga NU Tak Pilih Paslon yang Didukung Amien Rais, Kubu AMIN: Dia Sedang Lupa Diri
Saifullah Yusuf atau Gus Ipul. [Suara.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Jangan kita mendukung pasangan yang didukung oleh orang-orang yang berseberangan dengan cara berpikirnya orang NU. Seperti calon yang didukung Abu Bakar Ba'asyir misalnya, apalagi ada Amien Rais-nya juga," kata Gus Ipul di Pasuruan, Selasa (16/1).

Selain itu, Gus Ipul juga berharap warga NU tidak golput. Ia berharap Nahdliyin bisa memanfaatkan momen ini untuk memilih pemimpin terbaik untuk bangsa.

"Kita ingin warga NU mencoblos pada tanggal 14 (Februari). Kita berharap semua warga NU hadir dan menggunakan hak pilihannya dengan sungguh-sungguh memperhatikan semua paslon yang ada," kata Gus Ipul.

Gus Ipul menegaskan, capres yang dipilih juga harus benar-benar mencerminkan cara berpikir dan bermazhab ahlussunah wal jama'ah. Lebih lanjut, Gus Ipul meminta warga NU untuk menghindari kelompok yang berseberangan.

"Kita harus waspada pada kelompok lain yang berseberangan dengan NU, apalagi cuma diiming-iming posisi wakil presiden. Jangan mau pilih kelompok ini," imbuhnya.

Respons Kapten Timnas AMIN

Kapten Timnas AMIN, Syaugi mengatakan Timnas AMIN mempersilakan masyarakat menilai sendiri pernyataan Gus Ipul.

"Saya pikir serahkan pada masyarakat saja, masyarakat kan punya hati nurani. Mana di lihat yang terbaik buat mereka itu saya pikir yang harus dipilih," ujar Syaugi kepada wartawan di Markas Pemenangan AMIN, Jakarta Pusat, Rabu (17/1/2024).

Selain itu, Syaugi meminta masyarakat memilih paslon berdasarkan rekam jejaknya. Menurut Syaugi, baim Anies dan Muhaimin selama ini sudah jelas rekam jejaknya sebagai capres dan cawapres.

Baca Juga: Gus Ipul Minta Warga NU Tak Pilih Capres yang Didukung Abu Bakar Baasyir-Amien Rais, Begini Respons Kapten AMIN

"Saya pikir kita sudah memberikan banyak tagline kita perubahan, gagasan, dari Pak Anies, Pak Muhamin, rekam jejak, itu saja yanh dinilai, jadi kita nggak terpangaruh lah yang begitu-begitu," imbuhnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI