Suara.com - Calon Wakil Presiden Mahfud MD berdiskusi dengan sejumlah anak muda Kota Medan. Lewat acara Tabrak Prof!
Seorang penanya meminta penjelasan Mahfud MD. Terkait penanganan kasus Ferdy Sambo.
Kenapa Mahfud MD berani mengawal dan memastikan kasus berjalan secara adil dan terbuka.
"Kalau tidak ada Mahfud MD publik akan terima mentah-mentah kasus Sambo," ungkap penanya.
Baca Juga:
Kini Muncul Gerakan Coblos Ganjar-Mahfud Jalur Alam Eca Aura
Netizen: Siti Atikoh Akhirnya Punya Anak Perempuan Cantik dan Lucu
"Saya berdiri, serius kalau kasus Sambo," tegas Mahfud MD.
Mahfud MD menjelaskan, dia berangkat sejak putusan pengadilan. Menyebut Joshua ditembak oleh Ferdy Sambo.
Baca Juga: Mahfud MD Mulai Ragu Bisa Menang dengan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024: Tergantung Perkembangan
Kasus sambo itu kasus upaya orang untuk menutupi kejahatan dan menghapus kejahatan dengan mengorbankan orang lain.
Dia mengatakan, Joshua ditembak oleh Ferdy Sambo dengan alasan macam-macam.
Kasus ini mau ditutupi dengan membuat alibi. Eliezer dipanggil untuk ngaku menembak karena ditembak duluan.
"Tabrak, Prof! ala Medan yang garang dan cadas. Tetap semangat para anak muda pemberani. Kita tabrak!" tulis Mahfud MD di akun instagramnya.
Selain kasus Ferdy Sambo, Mahfud MD juga diberi pertanyaan soal pemberantasan korupsi, UU ITE, dan sejumlah permasalahan yang dihadapi masyarakat.