TKN Fanta Luncurkan Program Magang Virtual untuk Anak Muda, Tertarik?

Senin, 15 Januari 2024 | 15:51 WIB
TKN Fanta Luncurkan Program Magang Virtual untuk Anak Muda, Tertarik?
Tim Kampanye Nasional (TKN) Pemilih Muda (Fanta) Prabowo-Gibran meluncurkan program magang virtual berbasis projek di Media Center TKN Prabowo-Gibran, Kebayoran Baru Jakarta Selatan, Senin (15/1/2024). (Dok. Tim Media TKN Fanta)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tim Kampanye Nasional (TKN) Pemilih Muda (Fanta) Prabowo-Gibran meluncurkan program magang virtual berbasis projek.

Program tersebut diklaim sebagai solusi yang ditawarkan pasangan capres-cawapres nomor urut 2 dalam pemenuhan kebutuhan lapangan kerja bagi anak muda.

Komandan TKN Fanta Arief Rosyid Hasan mengungkap pembentukan program magang virtual pemilih muda berbasis projek ini didasari hasil survei.

"Dari berbagai lembaga survei, kebutuhan utama orang muda di Indonesia itu terkait lapangan pekerjaan. Jadi tiap tahun ada jutaan orang muda yang selesai kuliah, selesai SMK, itu seperti apa penyerapannya," kata Arief di Media Center TKN Prabowo-Gibran, Kebayoran Baru Jakarta Selatan, Senin (15/1/2024).

Baca Juga: Prabowo Subianto Pidato Sindir Orang Berwajah Manis Berhati Tak Jelas, Untuk Siapa?

Dalam pelaksanaannya, kata Arief, TKN Fanta Prabowo-Gibran berkolaborasi dengan Pemilihmuda.id dan Rakamin Academy menggandeng anak-anak muda untuk turut berpartisipasi dalam penyediaan lapangan kerja.

"Ini lah yang bagi kami pentingnya kehadiran Pak Prabowo sebagai senior dan Mas Gibran Raka Buming Raka yang benar-benar muda. Pak Prabowo dan Mas Gibran benar-benar menempatkan orang muda itu sebagai kekuatan dan tulang punggung. Seluruh program yang akan kita sampaikan adalah program yang akan bermanfaat untuk orang muda di seluruh Indonesia," katanya.

Koordinator TKN Fanta Karir, Andika Deni Prasetya menambahkan bahwa Indonesia kekinian tengah menghadapi bonus demografi di tengah pesatnya era digital.

Kondisi ini menurutnya menjadi tantangan baru dibanding negara lain di Asia yang telah lebih dahulu melewati era bonus demografi.

"Maka kita butuh cara-cara baru. Cara-cara yang lebih kreatif lagi. Cara-cara yang benar-benar bisa membantu anak-anak muda untuk segera bisa dapat kerja," ungkap Andika.

Baca Juga: Menko Perekonomian Airlangga Ungkit Angka 2 dan 4 Saat Bagikan Beras di Manggarai Barat

Andika lantas menjelaskan bahwa program magang virtual berbasis projek ini digagas juga bukan sekadar untuk meningkatkan kemampuan atau keterampilan.

"Tujuan program ini bukan lagi hanya sebatas upskilling, tapi langsung penyerapan kerja. Karena platform yang sudah dibangun Rakamin Academy itu di dua sisi. Di sisi peserta, ketika mereka ikutin program, kompetensi-kompetensinya akan diukur secara otomatis oleh sistem. Kemudian kompetensi itu akan kerekam langsung dan bisa diakses oleh perusahaan," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI