Suara.com - Pendakwah ustaz Gus Hilmi atau Hilmi Firdausi mengungkapkan akan ada pertempuran sengit pada Pemilihan Presiden atau Pilpres tahun ini.
Pertempuran cukup sengit yang dimaksud ialah pertempuran Pilpres guna menjadikan pemilihan orang nomor satu itu menjadi dua putaran.
Pendapat yang disampaikan Gus Hilmi juga disertai dengan mengungkapkan jika paslon nomor 1, Anies-Muhaimin oalah capres terbaik dari segi ide, gagasan, wawasan.
"Bahkan paslon ini sangat baik dalam proses penyampaian visi dan misi,"ujarnya di akun twitter miliknya. Sementara paslon 3, Ganjar Pranowo - Mahfud masih di bawah pencapaian paslon 1.
Baca Juga: Prabowo Makan Siang Bareng Rakyat Kecil di Deli Serdang
Baca Juga:
Namun pencapaian paslon 3 yang sudah lebih dahulu kenyang pengalaman di dunia birokrasi."03 sedikit di bawahnya, tapi beliau kenyang sekali pengalaman di dunia birokrasi,"ujarnya.
Lalu Gus Hilmi mengungkapkan pendapat jujurnya yang mana paslon nomor 2 Prabowo Subianto-Gibran memang menang dari segi logistik, dukungan orang-orang berpengaruh serta viralitas di media sosialnya.
"Nah, jujurly…02 menang mutlak dari segi logisitik, dukungan influencer & viralitas di medsos (IG & Tiktok kecuali X)," ujarnya.
Dia mengungkapkan jika pengalamannya berada beberapaa daerah banyak ditemukan spanduk, baleho yang besar dari paslon Prabowo Subianto-Gibran Raka.
"Saya berkeliling Indonesia bbrpa bulan terakhir melihat spanduk & baliho besar 02 terpampang dari mulai bandara hingga pelosok desa. 03 mengikuti," ujarnya yang memastikan jika paslon Anies paling sedikut dari segi logistik.
"01 paling buncit dari segi logistik," ucapnya.
Baru kemudian Gus Hilmi memprediksikan akan ada pertempuran sengit nantinya yang akan mempertemukan paslon 1 bergabung dengan 3 guna melawan paslon 2.
"Pertempuran cukup sengit dan sepertinya Pilpres akan menuju dua putaran. Apakah skenario koalisi 01 dan 03 vs 02 akan terjadi ? Kita lihat saja…yg penting politik damai," ujar Gus Hilmi ini.