Infografis
Suara.com - Juru Bicara Timnas Anies-Muhaimin (AMIN), Angga Putra Fidrian, meminta pihak kepolisian segera mengusut ancaman penembakan kepada Anies Baswedan.
"Kita sih berharap kepolisian menelusuri ya, karena kan itu sudah ancaman," kata Angga di Markas Pemenangan AMIN, Jakarta Pusat, dikutip Sabtu (13/1/2024).
Angga meminta polisi harus menganggap ancaman tersebut serius, sebab yang menjadi target adalah salah satu capres.
"Ancaman terhadap rakyat biasa pun harusnya polisi menganggap itu serius, apalagi ini calon presiden yang dilindungi Undang-Undang," ujar Angga.
Baca Juga: Anies Bersyukur Makin Banyak yang Ikut Arus Perubahan
Meski begitu, Angga menyebut Timnas AMIN belum ada rencana untuk melapor ke pihak kepolisian.
"Ya kita semua menyerahkan ke kepolisian," ungkap Angga.
Sebelumnya, Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Trunoyuno Wisnu Andiko mengatakan Mabes Polri masih mendalami terkait adanya ancaman ke Anies.
"Polri telah melakukan proses pendalaman terhadap akun tersebut,” kata Trunoyudo di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (12/1).
Meski demikian, kata Truno, sampai saat ini pihak Polri belum menerima laporan atas dugaan pengancaman tersebut dari pihak manapun.
Baca Juga: Anies Sebut Seharusnya Polemik Selesai Setelah Debat
Terlepas dari itu, Truno mengimbau masyarakat untuk bersama-sama menjaga persatuan dan kesatuan untuk mewujudkan Pemilu 2024 berjalan aman dan damai.
