Suara.com - Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) August Mellaz membenarkan bahwa perempuan yang meneriaki calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan dengan kata tidak pantas saat debat ketiga Pilpres 2024 di Istora Senayan, Jakarta merupakan tamu undangan.
Kepastian tersebut disampaikan August karena perempuan tersebut duduk di kursi khusus undangan.
"Yang jelas, itu memang orangnya berada di kursi undangan. Jadi undangannya kan mau tidak mau dari KPU," kata August di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Rabu (10/1/2024).
Tindakan perempuan berhijab yang videonya kini viral itu menjadi bagian dari evaluasi KPU dalam rapat bersama tim pasangan calon.
Baca Juga: Sasageyo Anies di Penutupan Debat, Sikap Tertinggi Cinta dan Pengabdian untuk Tanah Air
Baca Juga:
Imbas Beri Skor 5 Terhadap Kinerja Prabowo, Ganjar Pranowo dapat Nilai Minus dari Warganet
Prabowo ke Pendukung di Riau: Kalau Ada yang Menjelek-jelakan, Kita Jogetin Aja
Sebab, ucapannya dinilai dapat dianggap sebagai kebencian dan menjatuhkan seseorang.
Meski begitu, KPU masih belum mengetahui identitas perempuan yang mengaku sebagai undangan dari Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari itu.
Baca Juga: Presiden 2 Kali Tanggapi Debat, Timnas AMIN: Indikasi Kuat Jokowi Tidak Netral
Namun, August menyebut pihaknya bakal melakukan pemeriksaan secara internal.
Sementara di sisi lain, August melanjutkan, KPU mengerti ada banyak penonton selama debat berlangsung dan tentu banyak dinamika yang terjadi. Meski begitu, pihaknya berharap hal-hal serupa tak terjadi lagi saat dua debat berikutnya.
"Pokoknya semua kan, jadi gini semua tim paslon kan ada pendukungnya, nah kemudian situasi di dalam forum kan ada dinamikanya, tetapi kasus-kasus yang spesifik kan kami harus dalami lebih lanjut," katanya.
Sebelumnya, beredar video seorang perempuan bersorak saat Anies berbicara dalam debat. Dia berteriak, "Anies bacot!"
Tak lama kemudian, ada seorang petugas yang menghampirinya untuk menegur. Namun, perempuan tersebut justru mengaku diundang oleh Hasyim.
"Siapa yang negur? Yang lain juga berisik kan," kata perempuan yang tak diketahui identitasnya itu.
"Oke, oke, oke, saya undangan Pak Hasyim loh," katanya.