Infografis
Suara.com - Akun media sosial X milik politisi Partai Golkar, Erwin Aksa mendadak ramai dipenuhi komentar warganet karena video Artificial Intelligence atau AI yang diunggahnya. Tidak sedikit warganet yang malah merasa takut karena video yang diunggah tersebut memperlihatkan sosok Presiden ke-2 RI Soeharto.
Erwin Aksa mengunggah video AI Soeharto berdurasi 2:52 menit tersebut pada Minggu (7/1/2024).
Dalam video terlihat, Soeharto mengenakan batik lengan panjang berwarna kuning. Kemudian, ada peci hitam yang dikenakan di kepala Soeharto.
Video AI itu didesain seperti Soeharto tengah duduk dan berpidato di meja.
Pada unggahan yang sama, Erwin menerangkan, video tersebut dibuat sebagai pengingat pentingnya suara pemilih di Pemilu 2024.
"Untuk mengingatkan kita betapa pentingnya suara kita dalam pemilihan umum yang akan menentukan masa depan agar harapan rakyat Indonesia terwujud dan sejahtera," kata Erwin melalui akun pribadinya @erwinaksa_id dikutip Suara.com, Rabu (10/1/2024).
Dalam durasi hampir 3 menit, video AI itu dibuat seolah-olah Soeharto tengah berbicara soal Pemilu 2024.
Pesan yang disampaikan melalui video AI tersebut ialah mengajak masyarakat untuk memilih Partai Golkar di pesta demokrasi lima tahunan tersebut.
"Saya Presiden Soeharto, Presiden Indonesia yang ke-2, mengajak anda untuk memilih wakil rakyat dari Golkar yang bisa melanjutkan mimpi saya tentang kemajuan Indonesia," ungkapnya.
Baca Juga: Siapakah Istri Prabowo Subianto Saat Ini? Titiek Soeharto Didoakan Bisa Rujuk Kembali
Kemudian, Soeharto dalam video AI juga mengaku memiliki mimpi yakni membangunan Indonesia maju nan sejahtera. Mimpi tersebut diwujudkan melalui pembangunan infrastruktur seperti jalan tol hingga bendungan.
Nama Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) disebut sebagai Kepala Negara yang melanjutkan pekerjaannya.
Ia juga mengaku memiliki mimpi agar tidak ada lagi rakyat Indonesia yang kelaparan. Harga sembako harus stabil dan terjangkau untuk semua kalangan masyarakat.
"Bulog harus menjadi garda terdepan dalam memastikan keadilan pangan untuk setiap sudut Tanah Air kita. Termasuk melawan mafia menimbun beras yang merugikan rakyat. Impian saya adalah impian rakyat Indonesia," ungkapnya.
Di akhir videonya, Soeharto mengajak masyarakat untuk mencoblos Partai Golkar.
"Saya yakin bersama Golkar kita dapat mewujudkan mimpi ini pada tanggal 14 Februari, mari kita gunakan hak suara kita untuk memilih Golkar," ajaknya.
"Mari kita hadapi pemilu ini dengan hati yang lapang pikiran yang terbuka dan semangat yang menyala bersama untuk Indonesia yang lebih baik," sambungnya.
Video AI Soeharto itu lantas memantik berbagai macam reaksi dari warganet.
Tak sedikit warganet yang justru ketakutan melihat video AI Soeharto.
"Maap ini terlalu horror," ungkap @ji*****.
"Serem," cuit @ro****.
Adapula warganet yang geram terhadap Erwin Aksa karena menilai telah menyebarkan kebohongan melalui video AI Soeharto.
"Kacau. Anda sudah melanggar batas. Jelas ini hal bohong. Citra paslon anda akan makin jelek karena penggunaan AI yang kebablasan begini," kata @aku*****
"Gol bunuh diri," ujar @bed****.
