Suara.com - Calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, melanjutkan safari politiknya ke Kendari, Sulawesi Tenggara.
Setibanya di Bandara Haluoleo, Selasa (9/1/2024) pukul 12.15 WITA, Anies disematkan sarung adat dan topi adat Kesultanan Buton yang disebut Kampurui oleh Ketua Tim Kampanye Daerah Provinsi Sulawesi Tenggara, Ali Mazi.
Menurut Rektor Universitas Sulawesi Tenggara (Unsultra), Andi Bahrun, Kampurui memang biasa disematkan untuk tamu kerajaan dan tamu kehormatan, termasuk pejabat negara.
Kampurui, kata Andi, memiliki jambul di bagian atasnya. Ini menandakan derajat yang lebih tinggi.
Baca Juga: Timnas AMIN Ralat Soal Anggaran, Jubir Prabowo Kasih Jawaban Menohok: Watak Jahat!
"Tempurung dengan jambul menandakan lebih tinggi derajatnya," jelas Andi.
Dalam kesempatan itu, bergema pula teriakan "Anies Presiden" dan "AMIN-kan Kendari" dari para pendukung.