Suara.com - Calon Presiden RI Ganjar Pranowo memberikan nilai lima untuk kinerja Kementerian Pertahanan (Kemhan) RI di bawah pimpinan Prabowo Subianto.
"Lima juga," kata Ganjar dalam debat ketiga Pilpres 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1/2024).
Ganjar menyampaikan hal itu ketika menjawab pertanyaan dari Capres RI Anies Baswedan terkait dengan penilaian Ganjar terhadap kinerja Kemhan setelah pernah memberikan nilai lima soal penegakan hukum di Indonesia.
Ganjar mengklaim memiliki data terkait dengan kinerja Kemhan itu sehingga bisa memberikan nilai sebesar lima. Namun, dalam debat itu, Ganjar tidak menyampaikan secara lebih lanjut data tersebut.
Baca Juga: Blak-blakan! Ganjar Pranowo Nilai Prabowo Subianto Gegabah Soal Alutsista Bekas
Mendengar penilaian tersebut, menurut Anies, Ganjar memberikan nilai yang terlalu tinggi. Seharusnya, kata dia, skor kinerja Kemhan adalah di bawah lima karena kesejahteraan anggota TNI dan polisi masih tidak dipikirkan dengan serius oleh Kementerian Pertahanan.
"Menurut saya, skornya di bawah lima, Mas Ganjar. Lima itu ketinggian," kata Anies sebagaimana dilansir Antara.
Ganjar lantas meminta Anies memberikan nilai yang spesifik, tidak sekadar menyebutkan di bawah lima. Anies lantas menjawab akan memberikan nilai 11 dari 100.
Selepas debat pertama pada tanggal 12 Desember 2023 dan debat kedua pada tanggal 22 Desember 2023, KPU menggelar debat ketiga yang kembali mempertemukan para capres.
Tema debat ketiga yang diselenggarakan KPU meliputi pertahanan, keamanan, hubungan internasional, globalisasi, geopolitik, dan politik luar negeri.
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.
KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.