Suara.com - Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengungkapkan kecurigaannya terkait pertemuan Capres Prabowo Subianto dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang digelar pada Jumat (5/1/2024) malam lalu.
Pernyataan tersebut disampaikannya saat menggelar konferensi pers di Kantor DPP PDIP di Jakarta Pusat pada Minggu (7/1/2024). Hasto sebelumnya membandingkan program Prabowo-Gibran dengan Ganjar Mahfud.
"Berbeda dengan Prabowo-Gibran yang mengadakan susu gratis yang mengandung banyak glukosa dan tidak sehat untuk anak-anak balita dan tidak menyelesaikan masalah stunting itu berasal dari susu impor," jelasnya.
Tak hanya itu, ia kemudian melanjutkan perbedaan antara pasangan Ganjar-Mahfud dengan Prabowo-Gibran. Hasto mengatakan, Prabowo-Gibran lebih suka mengimpor dan menaikkan pajak rakyat.
Baca Juga: Hasto Sindir Program Susu Gratis Prabowo-Gibran: Banyak Glukosa Tidak Sehat untuk Balita
"Prabowo-Gibran lebih suka mengimpor dan menaikkan pajak rakyat. Inilah yang mungkin menjadi motif pertemuan antara Prabowo dan Jokowi," katanya.
Sebelumnya dalam konferensi pers di Kantor DPP PDIP, Hasto menanggapi wacana Prabowo Subianto soal program bagi-bagi susu gratis yang harus mengimpor 1,5 juta sapi.
"Jadi kalau dalam konpers minggu yang lalu, kan, kami sampaikan data. Data bahwa sentimen positif kesukaan terhadap capres dan cawapres silakan ditayangkan. Itu paling tinggi adalah kepada pasangan Ganjar-Mahfud," katanya.
Ia mengklaim, program Ganjar-Mahfud merupakan cermin dari nilai-nilai moral kebaikan, latar belakang, dan agenda kerakyatan. Bahkan, ia menambahkan, program Ganjar-Mahfud 21 memiliki prinsip kerakyatan yang sangat membumi.
Pertemuan Prabowo-Jokowi
Baca Juga: Koalisi Sipil Minta Jokowi Copot Prabowo dari Menhan; Disebut Kerap Salah Gunakan Jabatan
Sebelumnya, agenda pertemuan antara Jokowi dengan Prabowo tersiar melalui Grup WhatsApp serta media sosial. Berdasarkan foto dan video yang diterima, keduanya sedang makan malam.
Dalam foto yang beredar, Jokowi nampak menggunakan kemeja lengan putih tertawa saat berbincang dengan Prabowo.
Sementara, Prabowo mengenakan batik coklat. Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran, Budiman Sudjatmiko membenarkan terkait adanya pertemuan tersebut.
"Betul saya sudah dapat konfirmasinya," kata Budiman kepada Suara.com, Jumat (5/1/2024) malam.
Namun, saat Reporter Suara.com berada di lokasi sekira jam 20.23 WIB sudah tidak melihat tanda-tanda keberadaan rombongan Jokowi dan Prabowo.
Budiman sendiri tidak menegaskan saat ditanya berapa lama pertemuan antara Jokowi dan Prabowo. Ia hanya menegaskan Prabowo sudah kembali ke kediaman di Jalan Kertanegara Nomor IV melalui WhatsApp pukul 20.50.