Pendukung Tarik Kepala Anies dan Coba Nyosor di Tasikmalaya, Timnas AMIN Bilang Begini

Dwi Bowo Raharjo Suara.Com
Jum'at, 05 Januari 2024 | 14:23 WIB
Pendukung Tarik Kepala Anies dan Coba Nyosor di Tasikmalaya, Timnas AMIN Bilang Begini
Calon Presiden RI Anies Baswedan saat silaturahmi dengan para ulama di Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (4/1). (ANTARA/HO-Timnas AMIN)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Calon Presiden nomor urut 1 Anies Baswedan dikerumuni banyak orang saat kampanye di Tasikmalaya, Jawa Barat, pada Kamis (4/1/2024) kemarin. Saking padetnya warga yang mau melihat Anies dari dekat, ada salah satu pendukung yang coba memluk dan mencium Anies.

Dari video yang beredar di media sosia, saat itu Anies tengah berjalan dengan mengenakan baju putih lengan panjang dan peci. Kemudian ada pendukung yang mengenakan topi mencoba memeluk dan cium Anies.

Pengawal Anies yang di belakang nampak sigap menghalau pendukung yang juga mengenakan baju putih. Setelah itu Anies terlihat menunduk.

Terkait itu, Jubir AMIN, Usamah, mengatakan pendukung tersebut sempat menarik belakang kepala Anies.

Baca Juga: Rekam Jejak Habib Bahar Smith, Resmi Nyatakan Dukung Anies-Cak Imin di Pilpres

"Ada relawan yang sangat antusias mau peluk Mas Anies, namun gerakanya cepat dan menarik belakang kepala Mas Anies hingga menunduk," ujar Usamah.

Peristiwa itu kata Usamah, membuat peci Anies terlepas. Tidak hanya itu, kacamata Anies juga jatuh dan patah terinjak.

"Sehingga peci dan kacamat terlepas dan patah terinjak," jelasnya.

Lebih lanjut, ia menganggap tim keamanan Anies sudah bekerja sesuai SOP. Termasuk saat memisahkan Anies dari pelukan pendukung.

"Kami memahami banyak relawan yang sangat antusias ingin sekali memeluk Mas Anies, sebetulnya tidak masalah, hanya saja beberapa terlalu bersemangat sehingga terkesan oleh orang lain seperti menyerang," jelasnya.

Baca Juga: Nyatakan Dukungan Di Pilpres 2024, Habib Bahar Ingatkan Anies-Muhaimin Tak Berkhianat

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI