Relawan Prabowo Makin Bergelora Ingin Pilpres 2024 Satu Putaran: Kita Gaspol Pasang Gigi Lima

Jum'at, 05 Januari 2024 | 06:34 WIB
Relawan Prabowo Makin Bergelora Ingin Pilpres 2024 Satu Putaran: Kita Gaspol Pasang Gigi Lima
Sejumlah relawan mengacungkan dua jari saat Konsolidasi TKD Prabowo-Gibran Provinsi Jawa Barat di The House Convention Hall, Bandung, Jawa Barat). (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/YU/aa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Organ relawan pasangan calon nomor urut 2, Prabowo-Gibran, semakin bergelora agar Pilpres 2024 nanti hanya bergulir dalam satu putaran. Berdasarkan data dari beberapa lembaga survei, menyatakan jika elektabilitas Prabowo-Gibran lebih unggul dari kedua paslon lain.

Koordinator Nasional TIM 8 Relawan Jokowi Bergerak Bersama Prabowo (RJBBP) Wignyo Prasetyo mengklaim pihaknya akan tancap gas pasang gigi lima di prosneling untuk memenangkan Prabowo-Gibran.

"Tinggal 40 hari lagi, kita gaspol pasang gigi 5 untuk menangkan Prabowo-Gibran di Pilpres nanti,” kata Wignyo, dalam keterangan tertulisnya, yang diterima Suara.com, Jumat (5/1/2024).

Wignyo mengaku, pihaknya akan terus bergerak ke kalangan akar rumput untuk mensosialisasikan program Prabowo-Gibran.

Baca Juga: Relawan Berharap Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran: Negara Bisa Hemat Rp 27 Triliun

Terlebih untuk memastikan Prabowo-Gibran bisa menang dalam satu putaran, kata Wignyo, pihaknya bakal bergerilya ke basis suara kedua Paslon lainnya.

“Kita akan memaksimalkan kampanye program-program Pak Prabowo dan Mas Gibran di basis suara paslon lain. Kota akan terus bergerak cepat dan tepat,” katanya.

Selama 40 terakhir kampanye sebelum memasuki masa tenang, Wignyo mengatakan pihaknya juga akan memperbanyak pembangunan posko wifi gratis.

"Program seperti mendirikan posko WiFi gratis, membagikan buku tulis dan tentu makan siang serta susu gratis adalah hal yang akan kita kampanyekan," imbuh dia.

Baca Juga: TKN Prabowo-Gibran Beberkan Alasan Laporkan Bawaslu Jakpus ke DKPP

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI