Suara.com - Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) August Mellaz mengungkapkan alasan pihaknya menetapkan salah satu panelis debat ketiga calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) dari Universitas Pertahanan.
Padahal, Universitas Pertahanan berada di bawah Kementerian Pertahanan yang dipimpin oleh Prabowo Subianto sebagai menteri. Terlebih, Prabowo juga menjadi peserta debat kali ini sebagai capres nomor urut 2.
"Yang kami ambil kan bukan masalah itu, kami ambil kompetensinya," kata August kepada wartawan, Kamis (4/1/2024).
Sebelumnya, August mengungkapkan 11 nama panelis yang akan merumuskan pertanyaan kepada tiga capres pada debat kali ini.
Adapun para panelis untuk debat kali ini ialah Guru Besar Bidang Keamanan Internasional Fisipol Universitas Kristen Indonesia (UKI) Angel Damayanti, Dosen Hubungan Internasional dan Ahli Kajian Industri Pertahanan dan Alih Teknologi Universitas Binus Curie Maharani Savitri.
Kemudian, Guru Besar Ilmu Hubungan Internasional Universitas Indonesia Evi Fitriani, serta Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia dan Rektor Universitas Jenderal Ahmad Yani Hikmahanto Juwana.
Lebih lanjut, nama panelis lainnya ialah Ahli Aspek Geospasial Hukum Laut Universitas Gadjah Mada I Made Andi Arsana, Dosen Program Studi Hubungan Internasional Ahli Keamanan dan Pertahanan Universitas Pertamina lan Montratama, Peneliti Pusat Riset Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Irine Hiraswari Gayatri, serta Pakar Keamanan Universitas Pertahanan Kusnanto Anggoro.
Tiga nama panelis berikutnya yaitu Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) 2012-2014 dan Ketua Dewan Guru Besar Universitas Pertahanan Marsetio, Dekan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Islam Internasional Indonesia dan Senior Fellow CSIS Philips J. Vermonte, serta Guru Besar Bidang Keamanan Global Universitas Padjadjaran Widya Setiabudi Sumadinata.
August juga mengungkapkan lokasi pelaksanaan debat yang akan mempertemukan Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo itu.
Baca Juga: Jelang Debat Ketiga, Dari Protes Digelar MNC Group Hingga Tambah Subtema
“Jadi, untuk debat ketiga itu akan dilaksanakan pada 7 Januari tahun 2023 bertempat di Istora, tempatnya di Istora Senayan,” kata August.
Adapun dalam pertemuan dengan media penyelenggara dan tim dari masing-masing pasangan calon, KPU menetapkan 6 subtema pada debat kali ini.
“Kemarin kan posisinya empat tema, nah pertahanan dan keamanan tetap jadi tema tersendiri. Kemudian, hubungan internasional kami expand dengan globalisasi. Kemudian, geopolitik sebagai isu tersendiri itu kami expand dengan politik luar negeri,” tutur August.
“Jadi, ada enam subtema yang nanti dibahas dalam debat ketiga pada tanggal 7 Januari,” tambah dia.
Lebih lanjut, August menjelaskan bahwa enam subtema ini nantinya akan menjadi dasar bagi 11 panelis untuk merumuskan pertanyaan kepada ketiga capres.