Suara.com - Calon presiden nomor urut tiga, Ganjar Pranowo menyatakan akan memaksimal 45 hari waktu tersisa menuju pemilu 2024. Kata dia, TPN akan berkerja maksimal secara sistematis layaknya putusan Mahkamah Konstitusi (MK).
Hal itu disampaikan Ganjar dalam konsildasi TPN Ganjar-Mahfud jelang 45 hari pemilu 2024 di Djakarta Theater, Jakarta pada Sabtu (30/12/2023).
"Kami akan gaspol dalam waktu 45 hari. Kami akan siapkan gerakan yang lebih terstruktur, sistematis dan masif seperti putusan MK (Mahkamah Konstitusi) pak. Tapi ini putusan MK yang baik," kata Ganjar.
Kepada para relawan TPN, diminta agar memaksimal waktu yang tersisa untuk memenangkan Ganjar-Mahfud.
Baca Juga: Mahfud MD: Kami Punya 21 Program Unggulan, Lebih Dari Makan Siang Gratis!
"Kita hari ini mesti fokus bersama-sama untuk mencapai kemenangan itu. Waktu yang tidak banyak, kita ikhlaskan diri dalam sebuah semangat bersama untuk mengejar target-target yang mau kita capai," katanya.
Ganjar, menyinggung hasil sejumlah survei yang menempatkan dirinya dan Mahfud tidak dalam posisi pertama dari tiga paslon. Hal itu menurutnya sama ketika dirinya maju dua kali dalam pemilihan gubernur Jawa Tengah.
"Pada saat itu posisinya persis seperti kondisi hari ini, Ganjar kamu akan kalah, surveimu drop. Periode pertama saya, karena saya hanya diusung oleh PDI Perjuangan saja, kami bergerak sangat masif, sekali lagi kami bergerak sangat masif dan kami menang," tutur Ganjar.
"Periode kedua sama Bapak Ibu digoyang dengan cerita survei. Tapi kami tidak pernah berhenti untuk melangkah bertemu dengan rakyat. Suasana kebatinan itulah yang membikin hari ini kita tambah semangat," imbuhnya.
Baca Juga: PPP Beri Sanksi Kader Membelot Deklarasi Dukung Prabowo