Zulhas Dilaporkan Timnas AMIN ke Bareskrim karena Dugaan Penistaan Agama, Waketum PAN: Ada Apa Ya?

Jum'at, 29 Desember 2023 | 14:52 WIB
Zulhas Dilaporkan Timnas AMIN ke Bareskrim karena Dugaan Penistaan Agama, Waketum PAN: Ada Apa Ya?
Wakil Ketua Umum DPP PAN Viva Yoga. [Suara.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi heran ketua umumnya, Zulkifli Hasan dilaporkan Tim Hukum Tim Nasional Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) ke Bareskrim Polri.

Ketua Umum PAN yang akrab disapa Zulhas itu dilaporkan atas dugaan penistaan agama karena pidatonya dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI), Selasa (19/12/2023).

Viva kemudian mengirimkan beberapa video kepada Suara.com saat ditanya soal tanggapannya. Salah satunya, Viva mengirimkan video yang menunjukkan ulama Ahmad Muwafiq yang berkelakar soal istilah AMIN dari nama Anies dan Muhaimin.

"Yang susah itu nanti kalau Pak Amien Rais masuk, tambah ruwet lagi itu. Padahal dulu sampai orang NU itu waktu salat nggak mau bilang amin, karena yang menjatuhkan Gus Dur itu Pak Amien," demikian ucapan Gus Muwafiq dikutip dari video tersebut.

Baca Juga: Buntut Candaan Bacaan Salat, Kubu AMIN Diam-diam Laporkan Zulhas Kasus Penistaan Agama

Pada video lain yang dikirim Viva Yoga, menunjukkan Anies sedang berbincang dengan Ustaz Abdul Somad (UAS). Dalam pembicaraan itu, keduanya membahas istilah AMIN.

"Jangan-jangan tasyahud sekarang begini saja," kata UAS sambil mengepalkan tangan kanannya menempel di paha.

"Masa tasyahud tangannya keluar dua?" timpal Anies sambil menunjukkan dua jarinya.

Mengamati video-video tersebut, Viva Yoga mempertanyakan alasan Zulhas saja yang dianggap menistakan agama dan dilaporkan ke Bareskrim Polri.

"Kalau ini kok nggak dilaporin, hayo? Ada apa ya?" kata Viva, Jumat (29/12/2023).

Baca Juga: Soal Candaan Zulhas, Wakil Ketua MUI Minta Semua Pihak Buka Ruang Tabayyun

Sebelumnya, Timnas AMIN melaporkan Zulhas ke Bareskrim Polri atas dugaan penistaan agama.

"Zulhas diduga menistakan agama dengan menyatakan bahwa banyak orang dalam jemaah maghrib tidak mau mengucapkan Amin setelah Alfatihah dibacakan sebagai bentuk kecintaannya pada Prabowo."

Tahiyat

"Zulhas juga menambahkan pada tahiyat akhir banyak yang mengacungkan dua jari, bukan satu jari sesuai tuntunan syari'at," kata Ketua Tim Hukum Timnas AMIN Ari Yusuf Amir di Posko Timnas AMIN, Jakarta Pusat, Kamis (28/12/2023).

Untuk diketahui, sebuah potongan video viral di media sosial memperlihatkan Ketua Umum PAN yang juga Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan (Zulhas) yang menyinggung soal pernyataan terkait bacaan salat dan tahiyat akhir.

Dalam video itu Zulhas menyatakan, jika kekinian orang ada yang takut mengamini doa surah Al Fatihah ketika salat lantaran identik dengan pasangan capres-cawapres nomor urut 1 Anies-Muhaimin.

Pernyataan Zulhas itu diduga disampaikan dalam forum Rakernas Asosiasi Pedangang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI).

Pernyataan Zulhas itu mengisahkan adanya sebuah cerita yang ia dapati dan disampaikan ke kiai. Dalam kesempatan ini juga Zulhas menyinggung orang kekinian dalam tahiyat akhir ketika salat tidak menunjuk jari telunjuk namun dua jari lantaran saking cintanya dengan calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto.

"Kalau Salat Magrib baca Al-Fatihah Walad Dhollin ada yang diam sekarang Pak, ada yang diem sekarang, ada pak sekarang diem, lho kok diem ada pak sekarang yang diem."

"Saking cintanya sama Pak Prabowo itu. Itu kalau tahiyatul pak kiai, tahiyatul akhir akhir kan gini (menunjuk jari telunjuk) pak kiai , sekarang banyak gini (menunjuk dua jari) pak," kata Zulhas dalam video tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI