Suara.com - Para putri dari Capres Anies Baswedan dan Cawapres Muhaimin Iskandar mengikuti pengajian Majelis Sabilu Taubah pimpinan Muhammad Iqdam Kholid (Gus Iqdam) di Pesantren Mambaul Hikam II, Kabupaten Blitar, Jawa Timur.
Ketiganya adalah Mutiara Baswedan, Mega Safira dan Rahma Arifa.
Putri Anies Baswedan, Mutiara atau yang akrab disapa Tia, mengatakan ingin mengikuti pengajian itu karena penasaran setelah melihat aktivitas majelis itu di media sosial. Di samping itu, dia pun ingin menyerap ilmu dari pengajian tersebut.
"Pas perjalanan ke sini nggak menyangka seramai ini. Orang banyak banget sampai antre. Masya Allah semangatnya luar biasa. Insya Allah saya bisa belajar," kata Tia dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Selasa (26/12/2023).
Baca Juga: Buntut Ledakan Tungku Smelter ITSS di Morowali, Anies Minta Tenaga Kerja Asing Diaudit
Putri sulung Anies itu mengaku sengaja mendatangi majelis itu dengan mengajak kedua putri Muhaimin Iskandar yakni Mega Safira dan Rahma Arifa.
Dia pun mengaku memang sudah sering bersama dengan para putri dari Muhaimin dalam menghadiri sejumlah acara.
Tia Baswedan pun menyampaikan kepada Gus Iqdam bahwa ayahnya berniat untuk mengunjungi pesantren tersebut. Karena menurutnya semangat belajar yang timbul di pesantren yang dipimpin Gus Iqdam itu perlu dicontoh.
"Beliau ingin hadir kapan-kapan Insya Allah. Saya berterima kasih atas sambutan hangatnya," katanya.
Sementara itu, Gus Iqdam meminta kepada Tia untuk tidak lupa mengunjungi kembali pesantrennya tersebut jika sudah berstatus sebagai anak presiden. Dia pun ingin mengajak Tia untuk berkeliling pesantren tersebut di kemudian hari.
"Nanti kalau ke sini lagi akan diajak keliling. Ini tadi mau ku ajak keliling tapi hujan deras jadi becek," kata Iqdam.
Sementara Mega Safira juga menyampaikan semangat para jamaah pengajian Sabilu Taubah tersebut menginspirasinya. Terlebih lagi, menurutnya peserta pengajian yang hadir di pesantren Gus Iqdam itu berasal dari berbagai daerah.
"Kami terinspirasi sekali untuk istiqomah belajar seperti Bapak, Ibu, Kakak-kakak yang ada di sini,” kata putri sulung Muhaimin Iskandar itu. (Antara)