“Sosok ibu adalah penggerak perubahan. Kita doakan dan ikhtiarkan bersama semoga perubahan bisa dirasakan masyarakat dan para keluarga di Indonesia,” kata Fery.
Lebih lanjut Kurniasih mengatakan, program "1 Ibu Selusin Suara AMIN" dapat meraih lebih dari 50 persen suara dari kaum perempuan untuk pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 1.
"Kita tahu lebih dari 50 persen pemilih itu adalah perempuan, dan sebagian besarnya adalah ibu. Jadi kita berharap 50 persen suara yang diperoleh oleh AMIN berasal dari kaum ibu dan perempuan," ujarnya.
1 Ibu Selusin Suara AMIN sendiri merupakan program yang merangkul relawan Anies, khususnya kaum ibu, untuk menggapai perempuan-perempuan yang utamanya berada di desa untuk menjadi penggerak. Meski begitu, kegiatan ini akan serempak dilakukan di seluruh wilayah Indonesia.
Melalui program ini, perempuan diharapkan dapat menyuarakan hak-haknya. Termasuk, yang berkaitan dengan isu-isu keluarga atau permasalahan di rumah.
"Insya Allah AMIN adalah salah satu capres-cawapres yang kemudian mengangkat isu ini, bahwa isu-isu keluarga ini harus menjadi perhatian karena memang semuanya berawal dari keluarga," jelasnya.
Kurniasih menambahkan, 1 Ibu Selusin Suara untuk AMIN akan melakukan gerakan setiap hari Jumat. Program ini baru memulai kick-off esok hari, Jumat (22/12/2023) sore dengan agenda menggerakkan kaum perempuan dari setiap partai pendukung, organisasi, dan simpatisan untuk mendoakan AMIN.
"Lewat gerakan ini, kami mengajak masyarakat juga pendukung dan simpatisan AMIN untuk mendoakan semoga kontestasi pilpres ini diberikan kelancaran dan berlangsung dengan Jurdil (jujur dan adil)," tutupnya.
Baca Juga: Anies: Kalau Sekarang Ada yang Menemukan Metromini di Jakarta, Saya Traktir Makan Malam