Cek Fakta
Suara.com - Ribuan buruh rokok di Kabupaten Kudus mendeklarasikan dukungan kepada Pasangan Calon Predisen dan Wakil Prediden nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Paslon ini didukung lantaran dianggap memiliki sejumlah program unggulan.
Dukungan tersebut diterima oleh perwakilan buruh kepada Sekretaris Tim Kampanye Nasional Prabowo Gibran, Nusron Wahid di Kudus.
Dalam deklarasinya, perwakilan buruh, Subaan menyebut Prabowo dan Gibran bisa mendorong pertumbuhan sektor ekonomi Indonesia.
“Kami buruh Kabupaten Kudus mendukung peningkatan lapangan kerja yang berkualitas, mendorong kewirausahaan mengembangkan industri kreatif dan keberlanjutan pembangunan infrastruktur," ujar Subaan dalam keterangannya, Minggu (17/12/2023).
"Kami menyatakan mendukung Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden 2024 - 2029” lanjutnya.
Sementara, Nusron Wahid menyebut dukungan ini membuat pihaknya makin yakin Prabowo dan Gibran mampu memenangkan Pilpres 2024.
“Terimakasih atas dukungan para buruh rokok di Kudus dan sekitarnya. Dengan dukungan ini kami tambah yakin dan percaya diri. Insya Allah Prabowo Gibran menang dalam Pilpres 2024. Syukur-syukur bisa menang satu putaran," ucap Nusron.
Ia menyebut, Prabowo-Gibran berkomitmen untuk memperhatikan dan memperjuangkan kesejahteraan kaum buruh, termasuk buruh rokok dan tembakau.
“Khusus Industri rokok, Prabowo Gibran akan menjaga kesinambungannya. Karena ini merupakan khas produk Indonesia. Jangan sampai kita kalah dengan rokok putih, apalagi yang dari produk luar negeri," tuturnya.
Nusron menyebut salah satu alasan didukungnya Prabowo-Gibran adalah karena memiliki janji kampanye membagikan makan siang dan susu gratis. Lewat program ini, diharapkan gizi para anak buruh bisa terpenuhi setiap harinya.
“Prabowo-Gibran memiliki program makan siang dan susu gratis nantinya untuk anak-anak kita yang masih sekolah. Mungkin diantara buruh ada yang harus bekerja seharian atau shift, sehingga tidak sempat menyiapkan makan siang bergizi untuk anak-anak," ungkapnya.
"Kita berharap program ini nanti akan menjadi solusi agar anak-anak buruh jadi cerdas dan sehat," tambah Nusron memungkasi.
