Suara.com - Momen tak terduga menyelimuti Chikita Fawzi, seorang pengusaha kecil dan seniman, ketika capres Anies Baswedan secara langsung menyerahkan jaket buatannya kepada Ustadz Abdul Somad. Peristiwa mengharukan ini terjadi saat kunjungan Anies bersama ibunda Aliyah Rasyi dan istri Fery Farhati ke kediaman UAS Rumah Omak Ma’had Az Zahra, di Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Riau.
Chiki tak mampu menahan air mata haru ketika Anies menyebut Chikigo, brand fashion miliknya, saat memberikan hadiah kepada UAS.
"Yang membuatnya ada di sini, Chiki Fawzi. Chiki Fawzi adalah putri dari Ikang Fawzi. Di belakangnya terdapat peta Gaza dan tepi barat Sungai Jordan. Jadi, beliau membuat jaket dengan gambar Palestina. Jaket ini sangat populer di Jakarta, dan semoga akan semakin populer di Riau. Ayah dan ibunya merupakan sahabat saya sejak ketika saya kuliah di Amerika, jadi Marissa Haque dulu kuliah di Amerika bareng dengan saya,” kata Anies.
Chiki merespons positif ucapan Anies. Menurutnya, tidak banyak pemimpin yang mampu melaksanakan komitmennya, terutama dalam mendukung usaha kecil dan seniman.
Baca Juga: Jadi Pembicara di Jakarta Modest Summit 2024, Fery Farhati Berbagi Tips Jadi Pemimpin Pembelajar
"Sebagian pemimpin berbicara tentang keinginan untuk memajukan dan memberdayakan usaha kecil, namun baru kali ini saya merasakan dukungan yang nyata secara personal. Sebagai seniman, hal ini mungkin merupakan bentuk penghargaan tertinggi, di mana karya saya dinilai bukan hanya dari segi produk tetapi juga karena keyakinan pada nilai dan prosesnya,” kata Chiki.
Bagi Chiki, setiap karyanya melibatkan sebuah perjalanan kreatif yang panjang, terutama karena tidak diproduksi secara massal. Proses dimulai dengan menjawab keresahan, seperti dalam contoh seri Palestina, di mana pesan yang ingin disampaikan adalah advokasi untuk gencatan senjata permanen. Chiki merasakan luka yang mendalam mendengar situasi di Gaza dari temannya di Palestina.
Kisah perjuangan tersebut diceritakan kembali oleh Chiki melalui ilustrasi buatan tangan pada berbagai produk pakaian. Harapannya, orang-orang yang memakai karyanya dapat menjadi penyambung kisah dan semangat perjuangan orang-orang Palestina secara lebih luas.
Chiki menyadari bahwa sebagai pengusaha kecil dan seniman, dukungan dari pemerintah sangat penting untuk menciptakan karya yang mampu bersaing di pasar global. Harapannya bukan hanya berkarya, tetapi juga tumbuh dan berkembang. Ia ingin melihat karya seniman serta pelaku usaha kecil Indonesia dapat menjangkau pasar yang lebih luas.
Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memegang peranan penting dan strategis dalam struktur perekonomian Indonesia dengan memberikan kontribusi besar terhadap Produk Domestik Bruto (61,1%), penyerapan tenaga kerja (97,1%), dan ekspor (14,4%). Meskipun pengembangan UMKM telah menjadi sorotan, dukungan untuk pelaku UMKM di sektor industri kreatif masih belum maksimal.
Baca Juga: Teken Pakta Integritas Ijtima Ulama, Dukungan Ulama ke Anies-Cak Imin Menguat
Chiki berharap pemimpin masa depan akan memberikan perhatian lebih terhadap sektor ini, sebuah aspirasi yang sejalan dengan harapan pelaku usaha kecil di seluruh Indonesia.