Suara.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI membatalkan rencana nonton bareng (nobar) untuk para pendukung saat debat perdana calon presiden. Debat perdana Pilpres 2024 itu bakal berlangsung di Gedung KPU RI, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat pada Selasa (12/12/2023).
KPU kekinian telah menentapkan sejumlah statsiun televisi nasional yang akan menyiar debat capres secara langsung.
“Nonton bareng tidak jadi dilaksanakan, karena semua stasiun televisi akan menyiarkan secara langsung,” kata Hasyim di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Senin (11/12/2023).
Tidak hanya itu, lanjut dia, semua platform penyiaran juga akan menayangkan acara debat perdana yakni untuk capres. Sehingga masyarakat lebih mudah jika ingin melihat calon pemimpin mereka adu argumen.
“Termasuk radio, baik streaming dan sebagainya diberikan akses untuk menyiarkan debat capres,” ujar Hasyim.
Awalnya, KPU RI berencana memasang sejumlah layar lebar saat gelaran perdana debat peserta Pilpres 2024 di sekitar jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, pada Selasa (12/12/2023).
Anggota KPU RI August Mellaz mengatakan hal itu dilakukan untuk menghindari jumlah massa yang hadir di area Kantor KPU yang diperkirakan akan membeludak.
“Soal apakah dibikin titik nonton bareng (nobar) di beberapa tempat itu sedang kami bicarakan juga, memang sudah ada beberapa lokasi proyeksi, ya 3 titik lah yang kemudian mungkin diproyeksikan untuk nobar,” kata Mellas kepada wartawan, Minggu (10/12/2023).
Diberitakan sebelumnya, Hasyim menjelaskan total acara akan berlangsung selama 150 menit. Namun, durasi debat sendiri selama 120 menit dan 30 menit lainnya merupakan jeda iklan yang diletakkan di antara 6 segmen debat.
Baca Juga: Sudah Punya Pengalaman, Anies-Cak Imin Siap Buktikan Kemampuan di Debat Perdana Pilpres
Dalam enam segmen tersebut, Hasyim mengeklaim akan memberikan kesempatan lebih besar kepada para capres untuk saling berinteraksi.