Suara.com - Calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 3, Mahfud MD berjanji memperjuangkan hak dan kesejahteraan para pekerja migran Indonesia, baik yang legal maupun yang ilegal.
Pernyataan itu disampaikan Mahfud saat mengikuti acara shalawat dan istigasah kebangsaan di Kuala Lumpur, Malaysia pada Kamis (7/12/2023) malam.
"Negara wajib melindungi dan memenuhi hak para Pekerja Migran Indonesia,” kata Mahfud.
"Ini adalah tugas dan kewajiban negara, siapapun yang memimpin tidak boleh mengabaikan," sambungnya.
Menko Polhukam ini juga mengingatkan bahwa Warga Negara Indonesia (WNI) yang ada di Malaysia tetap merupakan warga negara yang mempunyai hak menikmati berkat dan rahmat Tuhan serta memiliki kewajiban terhadap keberlangsungan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Saat berbicara di hadapan ribuan WNI yang ada di Malaysia itu, Ia mengajak mereka untuk memberikan suaranya pada Pemilu 2024 mendatang.
“Gunakan hak pilih saudara-saudara dengan baik. Karena itu akan menentukan masa depan kita,” ujarnya.
Selain itu, ia juga mengajak seluruh warga menyongsong Pemilu dengan bershalawat agar Pilpres 2024 berjalan dengan damai dan bermartabat.
"Negara sudah menentukan calon-calon, silakan saudara pilih sendiri. Siapa yang paling tepat memimpin Anda dan jadi wakil Anda. Gunakan hak pilih ini dengan baik," tuturnya.
Baca Juga: Mahfud MD Janjikan Pekerjaan Legal di Perkebunan Bagi Warga Malaysia
Acara shalawat dan istigasah kebangsaan di Malaysia itu turut dihadiri penceramah kondang KH Ahmad Muwaffiq atau dikenal sebagai Gus Muwaffiq serta Gus Khoiron Zaini.
Ada juga politikus Partai Hanura yang juga Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran (BP2MI) Benny Rhamdani, Politikus PDI Perjuangan Prasetyo Edhi Marsudi, serta perwakilan Majelis Pemuda Bersolawat At-Taufiq.