Suara.com - Calon Wakil Presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, menjadi sorotan masyarakat akibat salah menyebut asam folat dengan asam sulfat. Alih-alih mengatakan asam folat, namun Gibran malah mengucap asam sulfat sebagai asupan untuk ibu hamil.
Salah seorang warga Palmerah, Hikmatul, mengatakan pernyataan yang dilontarkan Gibran terlihat konyol.
Seharusnya sebagai Cawapres, Gibran sepatutnya melakukan riset sebelum berbicara. Terlebih, dalam kampanyenya ia selalu fokus soal gizi untuk anak dan ibu hamil.
“Terlihat konyol saja, seharusnya sebagai calon pemimpin ya, mestinya riset dulu lah sebelum ngomong,” kata Hikmatul kepada Suara.com di Palmerah, Jakarta Barat, Rabu (6/12/2023).
Hikmatul juga menyoroti wajah Gibran saat meminta maaf, atas kekeliruan ucapannya.
Menurutnya ekspresi wajah Gibran saat meminta maaf tidak menunjukan rasa bersalah atau menyesal akibat salah ucap.
“Ekspresi wajahnya lucu saja, bahkan dia tidak menyadari kesalahannya, jika tidak dibantu oleh wartawan saat itu,” ucap Hikmatul.
Hikmatul menilai, saat ini Gibran lebih cocok menjadi Wali Kota Solo saja dibandingkan harus ikut menjadi peserta Pilpres 2024.
Baca Juga: Ramai Isu Asam Folat di Media Sosial Gegara Gibran, Ini Manfaat dan Dosisnya untuk Ibu Hamil
“Kalau melihat begini Mas Gibran mending jadi Wali Kota Solo saja, dibandingkan harus jadi Cawapres,” tutupnya.
Sebelumnya sosok Gibran kembali menjadi buah bibir warganet. Pernyataan putra sulung Presiden Joko Widodo atau Jokowi tersebut dilontarkan ketika dirinya menghadiri acara dialog dengan sejumlah influencer di kawasan Senopati, Jakarta Selatan, Minggu (3/12/2023).
Awalnya, suami Selvi Ananda itu berbicara soal Indonesia Emas 2045. Untuk mewujudkannya, Gibran menganggap penting untuk menyiapkan generasi masa depan sedari dini.
Karena itu, Gibran dengan pasangan capresnya yakni Prabowo Subianto telah menyiapkan sejumlah program di Pilpres 2024.
Salah satunya ialah pembagian susu gratis bagi para pelajar. Lalu, keduanya juga menyiapkan Kartu Indonesia Sehat (KIS) khusus ibu dan anak.
Kartu itu sengaja dibuat Gibran untuk dapat memonitor tumbuh kembang anak bahkan ketika masih di dalam kandungan.
"Lalu ketika hamil harus dicek dia misalnya asam sulfat, yodiumnya terpenuhi enggak, ketika anaknya lahir sampai 2 tahun ASI-nya terpenuhi gak, berat badannya tinggi badannya oke gak," kata Gibran dikutip Suara.com dari sebuah video TikTok @idrisbue pada Senin (4/12/2023).
Ucapan Gibran itu lantas menjadi sorotan salah satu warganet. Pemilik akun X @alwnif menyadari Gibran salah ucap yang seharusnya asam folat menjadi asam sulfat.
"Ini timnya mas @gibran_tweet kurang persiapan apa gimana? 'asam sulfat untuk ibu hamil terpenuhi atau tidak' itu maksudnya apa?" cuitnya.
Asam sulfat sendiri merupakan bahan untuk membuat baterai. Sementara untuk ibu hamil ialah asam folat.
Setelah ramai dikritik akibat salah sebut, Gibran Rakabuming Raka meminta maaf karena salah ucap soal asupan untuk ibu hamil.
Seharusnya, Gibran mengatakan asam folat namun malah terucap asam sulfat sebagai asupan untuk ibu hamil.
Awalnya, Gibran berusaha mengingat kejadian yang akhirnya menjadi viral di media sosial.
"Apa sih saya kemarin nyebutnya?" kata Gibran merespons pertanyaan wartawan di kawasan GBK, Jakarta, Senin (4/12/2023).
"Asam sulfat," jawab jurnalis.
Mendengar jawaban itu, Gibran langsung menyampaikan permohonan maaf.
"Mohon maaf, mohon dikoreksi, ya," ucapnya.
Kemudian, awak media kembali menanyakan pernyataan apa yang seharusnya disampaikan Gibran terkait program untuk ibu hamil. Namun, alih-alih menjawab, Gibran malah bertanya balik.
"Ya saya nanya, apa?" tanya Gibran.
Salah satu jurnalis kemudian membantu Gibran dengan menjawab asam folat.
Setelah itu, putra sulung Presiden Joko Widodo atau Jokowi tersebut baru bisa menjawab.
"Asam folat," jawab Gibran.
Akhirnya, Gibran menyadari bahwa apa yang ia ucap itu keliru.
"Kemarin saya nyebutnya apa? Asam sulfat? Sorry, sorry, ya, maaf, mohon dikoreksi," terang Gibran.