Suara.com - Calon Presiden (Capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo mengaku banyak mendapatkan masukan saat turun langsung ke masyarakat selama melakukan kampanye di berbagai daerah. Salah satunya ketika Ganjar sowan ke Pondok Pesantren Syaichona Cholil, Balikpapan, Kalimantan Timur, Selasa (5/12/2023) lalu.
Capres yang berpasangan dengan Cawapres Mahfud MD di Pilpres 2024 itu mengaku banyak bekal ilmu setelah dirinya bersilaturahmi dengan sejumlah ulama, salah satunya KH Muhammad Ali Cholil, selaku pengasuh Ponpes Syaichona Cholil.
"Setiap di Ponpes selalu mendapatkan ilmu-ilmu baru. Karena ternyata para Ulama, Kiai, Hu Nyai ini mereka bertemu dengan masyarakat,” kata Ganjar usai pertemuan, dikutip Rabu (6/12/2023.
Dalam persamuhannya dengan para ulama, Ganjar pun mengaku sempat menyinggung soal dana abadi pesantren. Demi meningkatkan kualitas para santri di tiap pesantren, maka dirinya mengaku siap menerapkan kebijakan sebagaimana yang termaktub dalam Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pesantren.
Baca Juga: KPU Jelaskan Format Debat, Capres-Cawapres Saling Mendampingi dan Boleh Berdiskusi
"Maka tentu jadi perhatian karena banyak ponpes mereka menanyakan komitmen-komitmen itu. Maka saya ceritakan, Undang-Undangnya sudah ada, dana abadi sudah disiapkan kementerian keuangan, tinggal melaksanakan,” katanya.
Sekedar diketahui, total dana abadi pesantren mencapai Rp260 triliun yang berasal dari APBN dan memang dialokasikan khusus untuk memajukan tingkat pendidikan pesantren. Program ini pun sedang dijalankan oleh pemerintah.
Di depan para ulama, Ganjar pun mengaku selama dirinya Gubernur Jawa Tengah, penerapan UU Pesantren itu sudah dijalankannya lewat Peraturan Daerah (Perda).
Berkaca dari pengalamannya itu, Ganjar pun mengaku siap meneruskan kebijakan tersebut agar bisa dirasakan ke seluruh pesantren. Komitmen itu disampaikan Ganjar asalkan dirinya bisa terpilih menjadi Presiden.
“Kalau kemudian ini bisa dinasionalkan maka praktik baik itu pasti akan disambut juga dengan baik. Jadi kalau cerita komitmen saya sampaikan ini pernah kita lakukan,” katanya.
Baca Juga: Senam Bareng Ribuan Emak-emak di Bantul, Siti Atiqoh: Nomor Telu Ya, Titip Pak Ganjar-Mahfud