Suara.com - Pegiat media sosial Dokter Tifa menyoroti keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) jelang Pilpres 2024. Ini setelah KPU meniadakan debat khusus cawapres seperti Pemilu sebelumnya.
Keputusan KPU itu sendiri memicu kontroversi lantaran dinilai menguntungkap salah satu paslon capres-cawapres, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Pasalnya, banyak yang meyakini jika anak sulung Presiden Jokowi itu bakal 'dibantai' cawapres lawan dalam debat, seperti Mahfud MD dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) yang lebih senior.
Dokter Tifa pun hanya bisa tertawa saat membaca keputusan KPU. Ia juga turut membagikan tangkapan layar sebuah berita yang mengabarkan tidak adanya debat khusus cawapres di Pemilu 2024.
"KPU Ubah Format Debat Pilpres 2024, Tidak Ada Debat Khusus Cawapres Seperti 2019," demikian judul berita yang dibagikan Dokter Tifa.
Baca Juga: Perdana! AHY Dampingi Prabowo Kampanye di Tasikmalaya
Meski tidak menyebut nama, Dokter Tifa diduga menyindir Gibran. Ia malah mendukung keputusan KPU untuk menghapus debat khusus cawapres. Menurutnya, langkah itu lebih baik daripada harus melihat Gibran ketakutan menghadapi Mahfud MD dan Cak Imin.
"Hahahahahahahahahaha. Demi si Lulusan Bradford. Tapi saya dukung. Dah bener, daripada pipis di celana menghadapi Cak Imin dan Mahfud MD," sindir Dokter Tifa dalam cuitannya, seperti dikutip Suara.com pada Sabtu (2/12/2023).
Sindiran menohok Dokter Tifa yang diduga dialamatkan ke Gibran itu langsung menarik atensi publik. Hingga berita ini dipublikasikan, sindirannya sudah dibaca 205 ribu kali dan mendapatkan seribu tanda suka.
Warganet juga membanjiri kolom komentar dengan beragam pendapat. Tak sedikit yang menyoroti dan mengkritik keputusan KPU karena dinilai menguntungkan Gibran jelang debat Pilpres 2024.
"Wahh gak bener nih KPU, kelihatan banget mau melindungi marwah dan pamor si bocil biar gak dipermalukan. Emang KPU ini lembaga Pemilu milik Jokowi yah, mati-matian berkorban buat Jokowi. Tuh 2 paslon AMIN (Anies Baswedan-Cak Imin) dan GAMA (Ganjar Pranowo-Mahfud MD) ngotot dibuat debat cawapres. Rakyat mau melihat debatnya, enak aja ah," kritik warganet.
Baca Juga: Tak Ada Sesi Debat Cawapres, Kubu AMIN Sebut KPU Ingkar Janji
"Akhirnya diselamatkan. Setelah ketok palu oleh paman di @officialMKRI, kontroversi apdesi disisihkan oleh @bawaslu_RI, kini tak perlu kau cuap cuap di ajang debat @KPU_ID. Ah nikmat mana yang kan kau dustakan lagi
@gibran_tweet," sindir warganet.
"Padahal yang ditunggu-tunggu rakyat itu debat cawapresnya buat hiburan bisa tertawa terbahak-bahak dan geleng-geleng kepala lihat Gibran menjawab," tambah yang lain.
"Pasti ada intervensi Istana. KPU jangan bilang tidak ada, ingat mati mu akan mempertangjawabkan apa yang kamu lakukan," komentar warganet.
"Cawe-cawenya terlihat terang benderang, gak usah ada Pemilu aja kalau gitu, kami rakyat gak mau lagi beli 'kucing dalam karung', jangan sampai Pemilu tidak JURDIL, LUBER," timpal lainnya.
"Sia-sia ilmunya, pdahal katanya dia yang paling intelek di antara kandidat yang ada," sentil warganet.