Suara.com - Co-Captain Timnas AMIN (Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar), Nihayatul Wafiroh, mengatakan KPU RI tidak menepati janji mengenai penentuan komposisi debat capres-cawapres Pemilu 2024.
Nihayatul menyampaikan, pihaknya bersama dua tim paslon lainnya telah menggelar rapat dengan KPU beberapa waktu lalu terkait komposisi dan tema debat capres-cawapres
"Yakni soal bagaimana komposisi untuk debat ini, apakah harus hadir semua atau ada debat khusus capres atau cawapres begitu, dan kedua persoalan topik,” ujar Nihayatul dalam keterangannya, Sabtu (2/12/2023).
Dijelaskan jika KPU meminta usulan dari setiap paslon terkait komposisi dan tema debat capres-cawapres. Nihayatul menyebut KPU mengklaim akan menggelar rapat kembali dengan ketiga paslon dam timnya.
Baca Juga: Ketua KPU Pastikan Capres-Cawapres akan Saling Mendampingi Saat Debat Pilpres 2024
Namun begitu, Nihayatul merasa heran ketika KPU tiba-tiba telah mengumumkan secara resmi kompsisi debat capres-cawapres beserta tema-temanya.
"Lah ini kok tiba-tiba KPU sudah mengumumkan modelnya seperti itu tanpa mengundang kami lagi untuk rapat. Padahal usulan kami bisa dibuka, usulan kami jelas seperti apa bahwa ada debat berpasangan ada debat khusus capres atau cawapres sendiri-sendiri,” jelas Nihayatul.
Menurut Nihayatul, KPU telah melanggar janji yang dibuatnya sendiri. Ia berpandangan KPU hanya sekedar mengumpulkan usulan dari setiap paslon dan tim lalu memutuskan komposisi dan tema debat secara sepihak.
"Jadi itu mekanismenya yang KPU sudah melanggar janjinya untuk mekanismenya, di mana mekanisme sebenarnya kita akan rapat lagi untuk memutuskan. Ini menunjukkan bahwa KPU hanya mengoleksi usulan dari kita lalu mereka memutuskan sendiri tanpa berdiskusi dengan tim paslon,” tuturnya.
Komposisi Debat Pilpres
Sebelumnya, KPU memutuskan debat capres-cawapres tidak digelar terpisah. Ketua KPU Hasyim Asy’ari mengatakan, semua pasangan calon (paslon) bakal hadir secara bersamaan.
"Pada dasarnya, dalam pertemuan KPU dengan pasangan calon, lima kali debat itu, pasangan calon semuanya hadir," kata Hasyim di KPU, Kamis (30/11/2023) kemarin.
Ketentuan tersebut, lanjut Hasyim, untuk menunjukan kepada publik bahwa paslon yang berkontestasi memiliki satu kesatuan dan bisa saling bekerja sama.
Kendati demikian, nantinya akan ada pembagian porsi pada gelaran debat tersebut. Dari lima kali debat, tiga di antaranya merupakan debat capres dan dua debat cawapres.
Diketahui, KPU RI telah menetapkan debat capres-cawapres sebelum pemungutan suara bakal digelar sebanyak lima kali.
Debat capres-cawapres bakal digelar pada bulan Desember sebanyak dua kali. Sementara pada bulan Januari 2024, debat capres-cawapres dilakukan sebanyak dua kali, dan pada Februari 2024 sebanyak satu kali.
Berikut jadwal debat capres-cawapres dalam rangkaian Pilpres 2024:
• Selasa, 12 Desember 2023
• Jumat, 22 Desember 2023
• Minggu, 7 Januari 2024
• Minggu, 14 Januari 2024
• Minggu, 4 Februari 2024.