Singgung Orang Milih Pemimpin karena Bayaran, Mahfud: kalau di Al Quran Itu Seperti Binatang Ternak

Jum'at, 01 Desember 2023 | 21:44 WIB
Singgung Orang Milih Pemimpin karena Bayaran, Mahfud: kalau di Al Quran Itu Seperti Binatang Ternak
Mahfud MD. (Antara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Calon wakil presiden RI nomor urut 3, Mahfud MD, menyinggung soal orang-orang yang menentukan hak pilihnya dalam Pemilu dengan mendapat bayaran dan terima iming-iming. Mahfud mengibaratkan orang tersebut layaknya binatang ternak.

Hal itu disampaikannya dalam acara Mukernas III MUI di Kawasan Ancol, Jakarta Utara, Jumat (1/12/2023).

"Saya sering mengibaratkan orang yang memilih karena dibayar, karena dirayu, karena diiming-iming, karena dijamin-jamin itu, itu menurut saya dalam kategori maaf maaf, (menurut) Al Quran itu seperti binatang ternak, nggak punya pendirian," kata Mahfud.

Mantan Ketua MK itu kemudian meminta agar masyarakat menyalurkan hak pilihnya dengan kecerdasan hati nurani, bukan atas bayaran atau iming-iming.

Baca Juga: Kala Nama Mahfud MD Hilang di Tengah Pujian Prabowo untuk Menko Kabinet Indonesia Maju

"Masuk neraka itu orang, jin dan manusia di mana dia punya hati tapi nggak digunakan nuraninya. Milih karena dibayar, milih karena takut apa itu, itu dosanya dua kali, dibayar untuk memilih itu sudah bisa dianggap suap, milih tidak sesuai hati nurani itu sudah dosa, dua dosanya," tuturnya.

"Kalau dikasih uang lalu milih berdasarkan nuraninya, milih orangnya mungkin dosa, milih berdasarkan nuraninya dapat pahala, jadi draw, dapat pahala dapat dosa, kan gitu pahalanya," sambungnya.

Untuk itu, Mahfud mengaku dalam berkampanye dirinya enggan obral janji. Ia lebih menyarankan agar masyarakat menggunakan hati nuraninya.

"Jadi saya kalau kampanye begitu saja, pokoknya kembali ke hati nurani, ini calon yang diberikan oleh proses, silakan istikhoroh, yang mana yang bagus pilihlah," pungkasnya.

Baca Juga: Agus Rahardjo Ungkap Intervensi Jokowi Hentikan Kasus e-KTP, Mahfud: Saya Dengar Banyak Juga Parpol-Pejabat Lobi-lobi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI