Suara.com - Di hari pertama masa kampanye, pasangan Capres - Cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD gercep alias gerak cepat untuk berbagi tugas.
Pada Selasa (28/11), Ganjar dan Mahfud ternyata mengawali hari pertama kampanye itu untuk berkunjung ke Merauke, Papua dan Sabang di Aceh.
Ternyata ada alasan mengapa Ganjar dan Mahfud MD memilih dua lokasi berbeda dan sangat jauh untuk memulai kampanye hari pertama sebagai kontestan di Pilpres 2024.
Diketahui, lokasi Sabang, Aceh berada di paling ujung barat Indonesia. Sementara, Merauke, Papua berposisi di ujung timur.
Ganjar mengungkap alasan dirinya memilih Merauke di kampanye di hari pertama kampanye dan berpisah dengan Mahfud di Sabang, Aceh.
Dia mengaku bersama Mahfud MD ingin mengamalkan sila ketiga Pancasila, yang berbunyi 'Persatuan Indonesia'.
"Inilah hari pertama kita memasuki masa kampanye. Kami sengaja memilih dua titik di Indonesia. Yang satu di ujung timur matahari terbit, yang satu di ujung barat. Karena kami ingin persatuan Indonesia seperti sila ke 3,” kata Ganjar dikutip Senin (28/11/2023).
Selain Ganjar, Mahfud MD pun turut membeberkan alasannya memilih Sabang sebagai lokasi pertamanya berkampanye sebagai cawapres.
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu ingin mengenalkan sejarah Nusantara yang dibangun oleh para pendahulu.
Baca Juga: Video Megawati Teriak-teriak Sebut Penguasa Orba, Warganet: Redbull Sudah Ngebul
"Ini juga menjadi titik awal berdirinya kerajaan Islam pertama di Nusantara," beber Mahfud.
Hari ini merupakan kick off kampanye ketiga pasangan Capres Cawapres untuk berkampanye.
Selain Ganjar-Mahfud, dua kandidat lainnya, pasangan Anies Baswedan - Cak Imin memulai berkampanye di Jakarta dan Bogor. Berbeda dari dua kandidat, pasangan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka justru belum memulai kampanye di hari pertama. Keduanya tetapn menjalankan tugas sebagai pejabat negara.
Prabowo yang menjabat Menteri Pertahanan itu memilih mengikuti rapat terbatas dengan Presiden Jokowi di Istana Bogor. Sementara, Gibran menjalani kegiatan sebagai Wali Kota Solo untuk menerima kunjungan dari Kedutaan Besar Uni Emirat Arab.