Elektabilitasnya di Pulau Jawa Merosot, Ganjar Klaim Punya Survei Internal Lebih Akurat: Informasi Itu Tidak Benar

Jum'at, 24 November 2023 | 13:54 WIB
Elektabilitasnya di Pulau Jawa Merosot, Ganjar Klaim Punya Survei Internal Lebih Akurat: Informasi Itu Tidak Benar
Calon Presiden Ganjar Pranowo. [Suara.com/Bagaskara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo mengatakan menyanggah hasil survei dari sejumlah lembaga survei yang menyebut elektabilitasnya di pulau Jawa merosot. Dia mengatakan memiliki survei internal untuk Pilpres 2024 yang hasilnya berbeda.

"Saya punya banyak survei yang semua saya baca, dan saya punya survei internal kok tidak sama informasinya itu," kata Ganjar ditemui di kediaman Wapres ke-11 RI Boediono di Kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (24/11/2023).

Ia menegaskan kembali, jika tak benar kalau ada yang menyebut elektabilitasnya turun di Pulau Jawa.

"Artinya informasinya tidak benar," ujarnya.

Baca Juga: Sudah Lama Dekat dengan Tokoh-tokohnya, Alasan Prabowo Nyaman di Lingkungan Muhammadiyah

Hasil Survei

Sebelumnya, Polling Institute menyampaikan hasil survei terkini soal elektabilitas capres dan cawapres menjelang Pilpres 2024. Hasilnya, capres Prabowo Subianto mendapatkan elektabilitas tertinggi khusus di wilayah Jawa Barat.

Peneliti Polling Institute, Kennedy Muslim menyampaikan elektabilitas Prabowo dengan Gibran Rakabuming Raka mencapai 47,3 persen. Perolehan elektabilitas keduanya berada jauh dari bakal capres-cawapres lainnya.

Untuk pasangan bakal capres-cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD mendapatkan elektabilitas 27,9 persen. Sedangkan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mendapatkan elektabilitas sebesar 23 persen.

"Prabowo-Gibran unggul 47,3 persen di Jawa Barat," kata Kennedy dalam paparannya yang ditayangkan melalui YouTube Polling Institute, Rabu (1/11).

Baca Juga: Temui Romo Franz Magnis, Ganjar Bahas Moral Bangsa hingga Rakyat Kecil yang Suaranya Tak Didengar

Kennedy menyebut, hasil tersebut selaras dengan keunggulan Prabowo di kategori responden asal Sunda. Masih dalam survei yang sama, dukungan masyarakat Sunda terhadap Prabowo-Gibran mencapai 45,9 persen.

Sedangkan Ganjar-Mahfud mendapatkan elektabilitas 24,4 persen dan Anies-Muhaimin sebanyak 25,7 persen.

Lebih lanjut, survei juga dilakukan dengan simulasi head to head. Ketika dihadapkan dengan Ganjar-Mahfud, Prabowo-Gibran dipilih oleh 48,9 persen.

Sementara Ganjar-Mahfud dipilih oleh 34,3 persen responden.

"Dalam simulasi dua nama, Prabowo-Gibran unggul 48,9 persen atas Ganjar-Mahfud 34,3 persen," tuturnya.

Survei Polling Institute ini digelar pada 25-28 Oktober 2023. Sebanyak 1.207 responden dilibatkan dalam pengambilan survei. Tingkat kepercayaan pada survei itu mencapai 95 persen.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI