Penetapan Capres-Cawapres di KPU Hari Ini yang Dinodai Isu Bentrokan Massa

Senin, 13 November 2023 | 08:58 WIB
Penetapan Capres-Cawapres di KPU Hari Ini yang Dinodai Isu Bentrokan Massa
Pasangan capres-cawapres di Pilpres 2024. [Suara.com/Emma]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI bakal menetapkan bakal calon presiden atau capres dan cawapres di kantor KPU RI, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Senin (13/11/2023). Penetapan dilakukan sebelum para capres-cawapres mengundi nomor urut.

Sebelum penetapan nama, KPU RI akan menggelar sidang pleno terlebih dahulu. Sidang pleno digelar secara tertutup.

Dalam sidang pleno, seluruh syarat atau dokumen yang disetorkan oleh pasangan capres-cawapres akan turut dibahas.

Setelahnya, KPU RI bakal menggelar konferensi pers untuk menyampaikan capres dan cawapres yang ditetapkan.

Baca Juga: TKN Ungkap Informasi Di WA Grup: Bakal Ada Aksi Massa Minta KPU Coret Prabowo-Gibran

"Melalui konferensi pers insya Allah nanti hari Senin (13/11/2023), setelah KPU mengambil keputusan tentang pasangan capres cawapres peserta Pemilu 2024," kata Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari pada Jumat (10/11/2023).

Ketua KPU Hasyim Asy'ari. [Suara.com/Dea]
Ketua KPU Hasyim Asy'ari. [Suara.com/Dea]

Usai penetapan, KPU RI bakal mengundang capres-cawapres untuk melakukan pengundian nomor urut. Pengundian digelar di Kantor KPU RI pada Selasa (14/11/2023).

"Iya akan kita undang (pasangan capres-cawapres). Pukul 19.00 WIB," kata Komisioner KPU, Idham, Jumat.

Untuk Pilpres 2024, ada tiga pasangan capres-cawapres yang mendaftar. Mereka ialah Ganjar Pranowo-Mahfud MD dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

Dua paslon itu mendaftar di hari pertama pendaftaran yakni pada 19 Oktober 2023.

Baca Juga: Dahi Gibran Mengkilat Penuh Keringat, Dikerubuti Relawan Saat Deklarasi Repnas

Sementara Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mendaftarkan diri sebagai pasangan capres-cawapres di hari terakhir pendaftaran yakni pada 25 Oktober 2023.

Isu Bentrokan Massa

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Rabu (25/10/2023). (Suara.com/Dea)
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Rabu (25/10/2023). (Suara.com/Dea)

Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran mengaku mendapatkan informasi yang beredar di WhatsApp soal penetapan capres-cawapres itu.

Informasi yang mereka peroleh akan ada skenario bentrokan massa antara pihak pro maupun kontra terhadap pasangan capres-cawapres Prabowo-Gibran.

Dugaan informasi itu menyebut akan ada aksi menolak Prabowo-Gibran untuk ditetapkan sebagai paslon. Bahkan meminta KPU mencoret pasangan dari Koalisi Indonesia Maju tersebut. Karena itu, TKN sebelumnya mengimbau pendukung Prabowo-Gibran untuk tidak datang lantaran khawatir bakal dibenturkan.

"Yang pertama itu tadi imbauan untuk hari Senin besok pada saat penetapan karena banyak beredar di WhatsApp grup ada aksi massa, yang pertama meminta KPU untuk tidak menetapkan atau kemudian mencoret paslon Prabowo-Gibran," kata Ketua Koordinator Strategis TKN, Sufmi Dasco Ahmad di Jakarta Barat, Minggu (12/11/2023).

"Nah, dari rencana aksi massa tersebut kemudian beredar di WhatsApp grup pendukung Prabowo-Gibran untuk melajukan aksi tandingan," ujarnya.

Imbauan TKN Prabowo-Gibran

Atas adanya kabar itu, TKN Prabowo-Gibran meminta kepada seluruh pendukung untuk tidak hadir ke kantor KPU RI pada saat penetapan capres-cawapres.

Mereka khawatir skenario itu dijalankan apabila pendukung Prabowo-Gibran tetap datang ke kantor KPU.

"Kami imbau agar pendukung Prabowo-Gibran untuk tidak melakukan aksi masa dukung mendukung di depan KPU RI pada hari Selasa tanggal 13 November (besok hari)," pinta Dasco.

"Karena tadi ada informasi dan dugaan rentan untuk dibentrokan massa yang pro dan kontra, serta massa dengan aparat penegak hukum yang ada untuk membuat suasana tidak kondusif," tambahnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI